Dua Atlet Pencak Silat Asal Klaten Wakili Indonesia di Ajang ASEAN School Games di Brunei Darussalam

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Dua orang atlet pencak silat asal Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mewakili Indonesia dalam ajang olahraga ASEAN School Games (ASG) di Brunei Darussalam pada 16-26 November 2025.

Mereka ditunjuk sebagai perwakilan tim Indonesia setelah berhasil menjadi juara POPNAS pada awal November 2025 lalu. 

"Alhamdulillah dua pesilat terbaik Klaten yakni saudara Aska dan Mega kemarin juara POPNAS XVII di awal November 2025. Sekaligus ditunjuk sebagai perwakilan tim Indonesia dalam ASEAN School Games di Brunei Darussalam pada 16-26 November 2025," ucap Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Klaten, Muh Nasir, Minggu (16/11/2025). 

Dua atlet kebanggan Klaten itu sebelumnya berhasil mendapatkan medali emas dalam kejuaraan POPNAS XVII 2025 di Jakarta.

Mereka adalah Azka Shahia A yang meraih medali emas di Kelas C Putri dan Mahilda Mega di Kelas E Putri. 

Baca juga: Persiapan Klaten Jadi Tuan Rumah Internasional Cycling Festival 2026

Azka adalah warga Kelurahan Gayamprit, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, yang kini duduk di bangku sekolah khusus olahraga (SKO) SMAN 11 Semarang.

Sedangkan Mega adalah warga Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. 

"Kalau dari kami tidak ada target, karena itu kan kesempatan emas bagi mereka. Tapi kami terus mendorong dan memberikan dukungan lewat fasilitasi pelatihan," ucapnya. 

Pihaknya berharap, dua atlet tersebut bisa bermain dengan baik, sehingga bisa mendapatkan hasil memuaskan dan mengharumkan nama Kabupaten Klaten serta Indonesia. (*)