Pilkada 2024
13 Nama Bakal Calon Bupati dan Wali Kota di Pilkada 2024: Bantul Sleman Kulon Progo Kota Yogya
Inilah daftar nama-nama bakal calon bupati dan wali kota di Pilkada 2024 DIY ada Pilkada Bantul, Kulon Progo, Sleman, dan Kota Yogyakarta.
Penulis: Alifia Nuralita Rezqiana | Editor: Alifia Nuralita Rezqiana
TRIBUNJOGJA.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI) Hasyim Asy’ari pada Minggu (31/3/2024) menyampaikan, sebanyak 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota di seluruh Indonesia akan melakukan Pilkada Serentak 2024.
Pemungutan suara Pilkada 2024 untuk memilih calon kepala daerah dan wakil kepala daerah akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
“Pilkada Serentak tahun 2024 akan diikuti sebanyak 37 provinsi, kemudian 508 kabupaten/kota yang akan menyelenggarakan Pilkada Serentak 2024. Pelaksanaan pilkada tahun ini rencananya akan digelar nanti pada tanggal 27 November 2024,” kata Hasyim, dikutip Tribunjogja.com dari jogjaprov.go.id.
Sejumlah partai sudah mulai mengusulkan nama bakal calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) untuk Pilkada 2024 di Daerah Istimewa Yogyakarta DIY.
Saat artikel ini ditulis, setidaknya ada 13 nama bakal calon pemimpin daerah yang muncul, berikut daftarnya seperti dirangkum dari Tribunjogja.com.

1. Marija (Kulon Progo)
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kulon Progo tengah melakukan penjaringan untuk mencari bakal Cabup Sleman yang akan diajukan di Pilkada 2024.
Saat ini, sudah ada 3 nama yang masuk radar, salah satunya Marija.
Diwartakan Tribunjogja.com sebelumnya, Marija adalah satu-satunya calon yang menjadi kader resmi dari Partai Gerindra.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kulon Progo, Ady Sutrisno mengatakan, Marija sudah mendapatkan restu dari Pimpinan Daerah (DPD).
"Intinya Marija juga sudah mendapatkan restu dari DPD untuk maju mendapatkan rekomendasi dari DPP (Dewan Pimpinan Pusat)," kata Ady.
Sebagai informasi, Marija adalah bakal calon bupati Kulon Progo asli Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo.
Ia sempat menjadi Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) untuk Prabowo-Gibran di Kulon Progo.
Sebelumnya, Marija juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sragen, Jawa Tengah, selama 15 tahun.
Baca juga: Bursa Pilkada 2024 di Sleman Makin Ramai, Lurah Banyurejo Saparjo Siap Maju
Baca juga: Jelang Pilkada 2024, KPU DIY Buka Rekrutmen Badan Ad Hoc Mulai 23 April Mendatang
Baca juga: Diusung Jadi Bakal Calon Bupati Bantul di Pilkada 2024, Joko Purnomo : Saya Secara Pribadi Siap
2. Sukamta (Kulon Progo)
Sukamta masuk dalam daftar nama bakal calon bupati Kulon Progo yang hendak diusulkan DPC Partai Gerindra Kulon Progo.
Namun, saat ini DPC Partai Gerindra masih terus melakukan penjaringan.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kulon Progo, Ady Sutrisno mengatakan, ia lebih condong ke Marija karena
Namun setidaknya sudah ada 3 nama yang masuk dalam radar, yaitu Marija, Sukamta, dan Novida.
Ady mengatakan dari 3 nama tersebut, DPD Partai Gerindra DIY condong ke Marija.
3. Novida (Kulon Progo)
Sama seperti Sukamta, Novida juga masuk dalam radar DPC Partai Gerindra Kulon Progo untuk diajukan sebagai bakal calon bupati Sleman Pilkada 2024.
Namun, DPD Partai Gerindra DIY lebih condong ke Marija.
4. Harda Kiswaya (Sleman)

Ketua DPD Golkar Sleman, Janu Ismadi, mengatakan pada Kamis (7/3/2024), pihaknya siap mengusung Harda Kiswaya untuk maju sebagai bakal calon Bupati Sleman pada Pilkada 2024 mendatang.
"Pertimbangannya, Pak Harda jauh sebelumnya sudah melakukan pendekatan kepada Golkar. Sementara calon lainnya kan belum pernah ada. Kemudian, menurut kami, Pak Harda ini laku dijual," kata kata Janu.
Sebagai mantan Sekda, Harda Kiswaya dinilai cukup populer bagi warga Bumi Sembada.
Terbukti, saat pelepasan purna tugas pada 1 Februari lalu, Harda Kiswaya disambut ribuan massa dari berbagai elemen masyarakat. Ia sudah 30 tahun menjadi abdi negara.
Adapun Harda Kiswaya mengaku siap untuk maju sebagai bakal calon Bupati Sleman di Pilkada 2024.
"Saya siap maju. Bahkan sekarang saya baru berproses, membentuk tim agar bisa berkolaborasi dengan semua. Saya juga sudah berkomunikasi dengan sejumlah partai politik. Karena bagi saya, dengan model banyak partai maka (di pemerintahan) komunikasi antara eksekutif dengan legislatif bisa lebih baik," katanya, seperti diwartakan Tribunjogja.com sebelumnya.
5. Erina Gudono (Sleman)

Menantu Presiden RI Joko Widodo, sekaligus istri Kaesang Pangarep, Erina Gudono, digadang-gadang bisa berpartisipasi dalam Pilkada 2024 oleh Partai Gerindra.
Kendati demikian, dalam beberapa kesempatan, Kaesang Pangarep, suami dari Erina telah menyatakan bahwa istrinya tidak akan maju di Pilkada 2024 pada November 2024 ini.
Di sisi lain, pihak Partai Gerindra ingin bertemu Erina Gudono untuk menyampaikan aspirasi.
"Kita rencana pengen ketemu, sowan dengan Mbak Erina. Tapi kan belum tahu kapan waktunya," kata Sekretaris DPC Gerindra Sleman, M. Arif Priyosusanto, Kamis (18/4/2024).
"Kami hanya ingin menyampaikan aspirasi warga Sleman. Terutama aspirasi dari anak-anak muda. Karena anak-anak muda ini kan menghendaki kepemimpinan anak muda, maka kami ingin menyampaikan aspirasi itu,” kata Arif.
Ia mengatakan, apabila setelah bertemu dengan Erina, Erina tetap keberatan maju Pilkada 2024, dirinya tidak masalah.
Sebab, kata dia, yang paling penting adalah menyampaikan aspirasi warga yang ingin Erina maju Pilkada.
6. Heroe Poerwadi (Kota Yogyakarta)

Heroe Poerwadi adalah mantan Wakil Wali Kota Yogyakarta. Ia menjabat pada periode 2017-2022.
Heroe menyatakan dirinya siap untuk berpartisipasi dalam Pilkada 2024 Kota Yogyakarta.
DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Yogya telah memberi mandat padanya, sehingga kini ia mulai bergerilya untuk mencari bakal calon wakilnya.
"InsyaAllah, proses dari PAN di tingkat DPD sudah selesai. Sekarang dikoordinasikan di tingkat nasional. Kemudian, komunikasi dengan partai-partai lain juga sudah berjalan," katanya, Jumat (19/4/2024).
Sebagai informasi, saat ini Heroe Poerwadi menjabat sebagai Ketua DPD PAN Kota Yogyakarta.
7. Abdul Halim Muslih (Bantul)

Bupati Abdul Halim Muslih digadang-gadang akan maju lagi sebagai bakal cabup Bantul di Pilkada 2924.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang merupakan rumah Abdul Halim Muslih, menyatakan siap mengusungnya kembali.
Selain PKB, Partai Golkar juga disebut-sebut akan mengusung Abdul Halim Muslih di Pilkada Bantul 2024.
"PKB memang masih menjagokan Pak Halim sebagai bupati dan kemarin sudah ada ngobrol-ngobrol di internal partai," kata Sekretaris DPC PKB Bantul, Subhan Nawawi, Minggu (25/2/2024) lalu.
Subhan Nawawi menilai, kinerja Halim saat menjabat sebagai Bupati Bantul periode 2021-2024, sudah bagus, namun masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan pada periode selanjutnya.
"Masih banyak program yang harus dituntaskan oleh Pak Halim. Ada program-program untuk kesejahteraan masyarakat dan lain sebagainya," terang Subhan Nawawi.
Namun, kata dia, saat ini pihaknya belum menentukan siapa pendamping Halim untuk maju ke Pilkada 2024 mendatang.
8. Joko Purnomo (Bantul)

Wakil Bupati Bantul sekaligus Ketua DPC PDI Perjuangan Bantul, Joko Purnomo, mengaku siap dan bersedia maju sebagai bakal calon bupati Bantul pada Pilkada Bantul 2024.
“Saya secara pribadi siap. Diusulkan jadi bupati siap, diusulkan jadi wakil bupati siap, tidak pun tidak apa-apa. Karena saya kader partai harus tegak lurus kepada keputusan PDI Perjuangan," ucapnya saat dikonfirmasi, Jumat (19/4/2024).
Diwartakan Tribunjogja.com sebelumnya, Joko Purnomo mendapatkan suara terbanyak dari pimpinan anak cabang (PAC) PDIP Kabupaten Bantul.
Terdapat 17 PAC PDIP Kabupaten Bantul yang mengusulkannya sebagai bakal Cabup Bantul 2024.
"PDI Perjuangan juga melakukan evaluasi terhadap jalannya pemerintahan Kabupaten Bantul yang sekarang dipimpin oleh Abdul Halim Muslih (Bupati Bantul sekarang) dan Joko Purnomo (Wakil Bupati Bantul sekarang). Itu dievaluasi," urainya.
Satu di antara poin yang dilakukan evaluasi, kata Joko terkait keberpihakan selama memimpin sebagai bupati dan wakil bupati Bantul kepada rakyat.
9. Soimah Pancawati (Bantul)

Nama artis Soimah Pancawati kembali muncul dalam daftar bakal calon Bupati Bantul 2024.
Sekretaris Tim Penjaringan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati DPC PDIP Bantul Rajut Sukasworo, pada Jumat (19/4/2024) mengatakan, pihaknya telah melakukan penjaringan nama untuk diusung menjadi bakal Calon Bupati Bantul dan Calon Wakil Bupati Bantul 2024.
Salah satu nama yang muncul adalah nama Soimah. Sebanyak 2 PAC PDIP Kabupaten Bantul mengajukan nama Soimah untuk maju di Pilkada 2024.
Rajut menerangkan, pihaknya akan meminta keterangan lebih lanjut apakah Soimah Pancawati bersedia atau tidak untuk maju sebagai bakal cabup Bantul 2024.
“Kami akan meminta keterangan lebih lanjut, apakah mereka (nama-nama yang diajukan PAC PDIP Bantul) bersedia atau tidak (maju sebagai cabup Bantul 2024)," kata Rajut.
10. Hanung Raharjo (Bantul)

Selain Joko Purnomo dan Soimah, PAC PDIP Bantul juga mengajukan nama Hanung Raharjo untuk maju sebagai bakal cabup Bantul di Pilkada 2024.
Sebagai informasi, Hanung saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bantul sekaligus Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Bantul.
Meskipun namanya diusulkan oleh PAC PDIP, ia menolak untuk berpartisipasi dalam Pilkada 2024.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Tim Penjaringan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati DPC PDIP Bantul Rajut Sukasworo, Jumat (19/4/2024).
“Tapi Pak Hanung semalam sudah menyatakan tidak bersedia untuk diusulkan (menjadi bakal calon Bupati Bantul),” kata Rajut.
11. Aryunadi (Bantul)
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bantul Aryunadi mendapatkan suara dari 1 PAC PDIP Bantul. PAC mengusulkannya untuk diusung sebagai bakal calon Bupati Bantul 2024.
Sama seperti Soimah, belum diketahui apakah Aryunadi bersedia atau tidak untuk berpartisipasi dalam Pilkada 2024.
12. Untoro Hariadi (Bantul)

Nama seorang dosen Fakultas Pertanian Janabadra, Untoro Hariadi, disebut-sebut bakal maju di ajang pemilihan calon Bupati dan Wakil Bupati Bantul pada Pilkada 2024.
Untoro Hariadi mengaku sudah menjalin komunikasi dengan beberapa partai. Ia optimistis dan siap untuk maju sebagai calon Bupati Bantul periode 2024-2029.
"Walau maju sebagai independen, tapi saya juga tetap menjalin komunikasi dengan beberapa partai. Karena minimal ada sembilan kursi untuk maju Pilkada 2024," urai dia.
Sementara itu, pantauan Tribunjogja.com di rumah Untoro Hariadi, di Kalurahan Trirenggo, Kapanewon Bantul, Kabupaten Bantul pada Minggu (14/4/2024) siang, tampak puluhan orang yang tergabung dalam Forum Sedulur Untoro berdatangan membawa kertas bertulisan dukungan untuk Untoro Hariadi maju sebagai calon Bupati Bantul periode 2024-2029.
Koordinator Forum Sedulur Untoro, Zahrowi, berujar, Untoro Hariadi akan maju sebagai Calon Bupati Bantul pada Pilkada 2024 dan siap untuk menuntaskan sejumlah keresahan yang sedang dialami oleh masyarakat, hingga pada akhirnya membangkitkan Kabupaten Bantul lebih produktif, maju dan sukses.
"Kami melihat, background Pak Untoro kan cukup panjang dan empiris. Dia juga seorang akademisi, sehingga diharapkan bisa mewarnai pembangunan bahkan membangkitkan Kabupaten Bantul lebih produktif, maju dan sukses," katanya kepada wartawan.
13. Saparjo ST (Sleman)

Lurah Banyurejo, Saparjo ST, menyatakan siap maju dalam Pilkada Sleman 2024. Ia mengaku ingin lebih bermanfaat bagi masyarakat luas.
"(Alasan maju Pilkada 2024 karena) ingin bermanfaat untuk masyarakat yang lebih luas. Supaya Sleman semakin maju dan makmur rakyatnya," kata Saparjo, dihubungi Tribun Jogja, Jumat (19/4/2024).
Diwartakan Tribunjogja.com sebelumnya, Saparjo ST berujar ia serius ingin maju. Sejauh ini, sejumlah baliho bergambar Lurah Banyurejo tersebut telah terpasang di beberapa ruas jalan di Kabupaten Sleman.
Pantauan Tribunjogja.com, satu di antara baliho bergambar Saparjo terpampang di seputar Mlati, Seyegan hingga Tempel. Baliho yang dipasang di pinggir jalan tersebut bertuliskan "Untuk Sleman 2024-2029 Semakin Maju".
Menurut Saparjo, dirinya ingin maju Pilkada Sleman melaju jalur partai politik, bukan perseorangan. Ia mengaku mulai menjalin komunikasi dengan sejumlah partai politik untuk melakukan penjajakan.
Namun komunikasi yang dibangun masih sangat dinamis. Belum ada yang mengerucut kepada partai tertentu.
"Masih digodok sama tim. Pangapunten (mohon maaf) belum ada yang mengerucut (ke parpol tertentu). Terus diupayakan," jelasnya.
Silakan klik DI SINI untuk membaca berita Pilkada 2024 DIY di Tribunjogja.com. (Tribunjogja.com)***
Pilkada 2024
Sleman
Bantul
Kulon Progo
Gunungkidul
Pilkada Bantul 2024
Pilkada Sleman 2024
Yogyakarta
Soimah
Abdul Halim Muslih
Joko Purnomo
KPU Jadwalkan Pemungutan dan Penghitungan Suara Ulang Pilkada di 6 Daerah pada April 2025 |
![]() |
---|
Respons Pak Menteri Desa Seusai MK Batalkan Kemenangan Istrinya di Pilbup Serang |
![]() |
---|
Kata Zulhas Soal Perintah MK Gelar Pemungutan Suara Ulang di Pilkada Serang |
![]() |
---|
Respons Wawali Kota Yogya Terpilih Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Berpotensi Mundur Lagi |
![]() |
---|
Akal Bulus Oknum Sekda-ASN di PIlkada: Janji Menangkan Paslon, Minta Imbalan Naik Jabatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.