Iran Serang Israel
Pakar HI UPNVY Menganalisa yang Dilakukan Iran ke Israel: Serangan Balasan
Serangan Iran ke Israel pada Sabtu (13/4/2024) sekitar pukul 20:00 GMT atau pukul 03:00 WIB, Minggu (14/4/2024) dirasa mengagetkan.
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Tanpa mengecilkan suatu masalah, Ludiro menduga, Israel juga sedang mencari perhatian Amerika agar tetap mendukung langkah apapun yang mereka lakukan.
Diketahui, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden menyiratkan pihaknya tidak akan ikut-ikutan dengan upaya Israel membalas serangan Iran.
“Di sidang DK PBB beberapa waktu lalu, ada resolusi yang dimana kemudian Amerika itu abstain (absen). Resolusi itu, saya kira menjadi pemicu bagi Israel gimana caranya bisa dapat dukungan Amerika lagi,” ucapnya.
Resolusi yang dimaksud adalah Resolusi DK PBB Nomor 2728 yang diadopsi pada 25 Maret 2024. Resolusi tersebut meminta gencatan senjata dalam konflik Israel-Hamas selama bulan Ramadan.
Resolusi juga meminta pelepasan sandera tanpa syarat. Resolusi tersebut diterima 14 dari 15 anggota PBB, termasuk China, Rusia, Inggris dan Prancis, kecuali Amerika.
Sikap abstain Amerika itu dinilai di luar dugaan dan kebiasaan lantaran sebelumnya Amerika pasti akan memilih veto. Catatan Tribun Jogja, setidaknya Amerika sudah menggunakan tiga kali hak veto berkaitan dengan gencatan senjata untuk perang di Gaza.
“Dengan cari perhatian begitu, mereka nyerang Konjen Iran di Damaskus, Suriah,” tukasnya. (ard)
| Skenario Terburuk Dampak Konflik Iran-Israel, Dolar Bisa Tembus Rp17 Ribu |
|
|---|
| Israel Balas Dendam ke Iran, Kirim Tiga Drone Kecil ke Isfahan Basis Pangkalan Udara Militer |
|
|---|
| Konflik Iran-Israel: Jokowi Kumpulkan Menteri, Harga BBM Bakal Naik? |
|
|---|
| Dampak Iran Serang Israel: Harga Minyak Dunia Melonjak |
|
|---|
| Buntut Data Inflasi AS dan Ketegangan Timur Tengah, Rupiah Anjlok |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.