Berita Kulon Progo Hari Ini
Peringati Hari Disabilitas Internasional, Anak Berkebutuhan Khusus di Kulon Progo Unjuk Kemampuan
Sekolah Luar Biasa (SLB) Bhakti Wiyata, Wates, Kulon Progo melakukan Gelar Potensi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) pada Rabu (20/12/2023).
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Sekolah Luar Biasa (SLB) Bhakti Wiyata, Wates, Kulon Progo melakukan Gelar Potensi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) pada Rabu (20/12/2023).
Kegiatan ini berlangsung di Pendopo Taman Budaya Kulon Progo , Kapanewon Pengasih.
Kepala SLB Bhakti Wiyata, Supardiyana mengatakan gelar potensi ini sekaligus untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional di 2023 ini.
"Kami tampilkan potensi yang dimiliki para ABK yang menjadi pelajar kami dalam kegiatan hari ini," jelasnya.
Menurut Supardiyana, Gelar Potensi ini sekaligus menjadi ajang unjuk gigi bagi para pelajarnya.
Apalagi ada pelajarnya yang mampu menembus kompetisi tingkat nasional.
Berkat kompetisi itu jugalah, SLB Bhakti Wiyata mendapat perhatian dari pemerintah.
Perhatian diberikan dalam bentuk dukungan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk berbagai program pendidikan yang dijalankan.
Baca juga: Pemkab Kulon Progo Luncurkan Aplikasi Srikandi, Kelola Arsip Jadi Lebih Canggih
"Salah satunya dengan Gelar Potensi ini," kata Supardiyana.
Para pelajar SLB Bhakti Wiyata menampilkan kemampuannya di bidang kerajinan hingga kesenian.
Belasan tenaga pengajarnya pun ikut meramaikan Gelar Potensi ini.
Supardiyana mengatakan Gelar Potensi ini juga dijadikan ajang untuk mengenalkan SLB ke masyarakat.
Pasalnya, masih cukup banyak ABK di Kulon Progo yang belum bisa mengakses pendidikan.
"Ada sekitar 300-an ABK di Kulon Progo yang belum menjalani pendidikan karena berbagai kendala, salah satunya keterbatasan ekonomi," ujarnya.
Pengawas SLB Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY, Sardiyana mengatakan Gelar Potensi ini menjadi bukti bahwa ABK memiliki kemampuan yang setara dengan anak-anak umumnya.
Ia juga menilai pendidikan SLB juga menjadi kesempatan bagi para ABK untuk bisa mengembangkan kemampuan lewat pendidikan dan pelatihan. Namun dukungan dari orang tua juga diperlukan agar kemampuan mereka bisa lebih optimal.
"Saya harap masyarakat terus mendukung pendidikan bagi ABK agar SLB juga bisa terus berkembang," kata Sardiyana.( Tribunjogja.com )
Seorang Santri Asal Bantul Meninggal Tertemper Kereta di Sentolo Kulon Progo |
![]() |
---|
HUT Ke-10, RSUD NAS Kulon Progo Resmikan Sejumlah Fasilitas Layanan Kesehatan Baru |
![]() |
---|
Underpass Kulur di Kulon Progo Ditutup Imbas Kerap Tergenang Air di Musim Penghujan |
![]() |
---|
Bayi Korban TPPO Dikembalikan ke Orang Tuanya Setelah Sempat Dirawat di RSUD Wates Kulon Progo |
![]() |
---|
1.056 Buruh Pabrik Rokok Terima BLT DBH CHT dari Pemkab Kulon Progo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.