Kenali Burnout pada Mahasiswa dan Cara Mengatasinya

Burnout yang dialami para mahasiswa merupakan akumulasi beban tanggung jawab akademik, masalah pencarian jati diri, hingga ketidakpastian masa depan

Penulis: Santo Ari | Editor: Joko Widiyarso
Freepik
Ilustrasi academic burnout 

Bicaralah dengan teman, keluarga, atau teman sekelas tentang apa yang Anda alami.

Mereka mungkin memiliki saran yang berguna atau hanya dapat memberikan pendengaran dan dukungan.

5. Jaga kesehatan fisik.

Pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup, makan makanan bergizi, dan berolahraga secara teratur.

Kesehatan fisik yang baik dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.

6. Luangkan waktu untuk relaksasi.

Temukan aktivitas yang membantu Anda bersantai dan meredakan stres, seperti meditasi, yoga, atau mendengarkan musik. 

7. Beristirahat dengan cukup.

Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup setiap malam. Tidur yang baik dapat memulihkan energi dan membantu meningkatkan konsentrasi dan produktivitas.

8. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional.

Jika perasaan burnout terus berlanjut atau memburuk, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari konselor atau profesional kesehatan mental.

Mereka dapat memberikan saran yang lebih khusus dan strategi yang sesuai untuk mengatasi burnout akademik.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved