Prof. Djati Ajak Masyarakat Menghidupkan Kembali Kearifan Lokal untuk Tata Ruang Berkelanjutan

Prof. Djati Mardiatno menekankan bahwa masyarakat Indonesia telah memiliki kecerdasan lokal yang lahir dari pengamatan dan pengalaman

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Hari Susmayanti
Dok Tribun Jogja
JEJAK HIJAU : Kepala PSLH UGM, Prof. Djati Mardiatno, mengajak masyarakat menghidupkan kearifan lokal yang relevan sebagai fondasi tata ruang berkelanjutan dalam sesi podcast Jejak Hijau. 

Untuk itu, kearifan lokal yang masih relevan tidak semata hanya dihidupkan kembali, tetapi juga dijustifikasi secara akademis serta diperkuat dengan regulasi.

“Karena ya memang  kearifan lokal, kecerdasan lokal itu ada. Itu yang perlu kita kuatkan dari tinjauan akademik ilmiah”, pungkasnya.

Mengadopsi kearifan lokal yang sesuai dengan konteks zaman adalah langkah penting untuk membuat masyarakat lebih adaptif terhadap lingkungan.

Perpaduan antara kecerdasan lokal, geomorfologi, dan dukungan kebijakan akan menjadi fondasi kokoh bagi pembangunan kota dan wilayah yang aman, efisien serta berkelanjutan. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved