Konsolidasi Daerah Cegah Degradasi Penggunaan Bahasa Indonesia
DIY dipilih menjadi salah satu tempat konsolidasi pengawasan penggunaan Bahasa Indonesia lantaran indeks penggunaan bahasa tertinggi
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Yoseph Hary W
Istimewa
Para peserta konsolidasi daerah saat mendengar pemaparan materi pengawasan penggunaan Bahasa Indonesia, Kamis (6/11/2025)
Dia menambahkan, mutu bahasa yang digunakan masyarakat berbanding lurus dengan mutu moral bangsa.
“Melalui bahasa, kita belajar memilih yang benar dari yang salah. Karenanya, pengawasan bahasa tidak semata-mata mengawasi ejaan atau diksi, tetapi juga memastikan nilai-nilai kebangsaan tersampaikan dengan benar dalam kehidupan bernegara,” lanjutnya.
Konsolidasi ini menjadi momentum penting bagi seluruh elemen kebahasaan di DIY untuk memperkuat komitmen dalam melindungi bahasa dari degradasi fungsi dan makna. (hda)
Baca Juga
| Tahun Depan, 150 Ribu Guru Bakal Dapat Beasiswa Pendidikan Senilai Rp 6 Juta Per Tahun |
|
|---|
| Sekolah di Kulon Progo Mulai Terima Bantuan IFP dari Kemendikdasmen RI |
|
|---|
| Ratusan Sekolah di Gunungkidul Akan Terima Bantuan Layar TV Interactive Flat Panel |
|
|---|
| Ratusan Sekolah di Sleman Bakal Dibantu Layar Interactive Flat Panel untuk Digitalisasi Pembelajaran |
|
|---|
| Disdikpora Kulon Progo Pastikan Belum Ada Penyaluran IFP 75 Inchi dari Kemendikdasmen ke Sekolah |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.