KPP Pratama Wates Kulon Progo Sosialisasikan Aplikasi Core Tax Hingga Layani Aktivasi Akun pada ASN

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Wates memberikan sosialisasi tentang aplikasi Core Tax di Aula Adikarta, Kantor Sekretariat Daerah Kulon Progo, Kamis (16/10/2025). Sosialisasi diikuti dengan layanan aktivasi akun Core Tax bagi wajib pajak.

Kepala KPP Pratama Wates, Yulianingsih menjelaskan sosialisasi menyasar pada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo.

"Ada sekitar 200 orang ASN yang dihadirkan, kami khususkan sosialisasinya untuk mereka dulu," jelasnya.

Yulianingsih mengatakan sosialisasi menjadi bagian paling penting dalam pemanfaatan Core Tax.

Sebab mulai 2026, seluruh layanan administrasi perpajakan akan dilayani melalui aplikasi tersebut.

Core Tax sendiri merupakan sistem inti administrasi perpajakan.

Aplikasi tersebut dikembangkan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dalam rangka mempermudah pelayanan pajak.

"Core tax dikembangkan secara web-based, jadi semua permohonan bisa dilayani di sana tanpa harus datang ke KPP Pratama," ujar Yulianingsih.

Pihaknya pun turut membuka layanan aktivasi akun hingga pembuatan kode otorisasi Core Tax.

Selain layanan aktivasi, peserta sosialisasi juga dibimbing untuk melakukan aktivasi menggunakan perangkat pribadi.

Yulianingsih berharap sosialisasi tersebut akan mempermudah ASN dalam melaporkan pajak tahunannya lewat Core Tax.

Mereka pun tidak akan kebingungan jika nantinya harus melakukan pelaporan secara mandiri.

"Kami juga membuka layanan kelas pajak untuk sosialisasi Core Tax yang terbuka bagi masyarakat umum," katanya.

Sekretaris Daerah Kulon Progo, Triyono menyampaikan Core Tax dirancang Kemenkeu dengan tujuan efisiensi, akurasi, dan kenyamanan dalam proses administrasi perpajakan. Termasuk dalam pelaporan pajak tahunan.

Ia pun mengapresiasi inisiatif KPP Pratama Wates yang melakukan sosialisasi Core Tax.

Namun ia juga berharap para ASN sebagai peserta juga bisa menjadi agen sosialisasi bagi teman-teman sesama ASN lainnya.

"Sebab para ASN harus paham soal pajak dan administrasi perpajakan," jelas Triyono.(*)