Pengakuan Dokter Gadungan di Bantul: Cita-cita Tak Kesampaian dan Hanya Belajar dari Internet
Kepada polisi, FE mengaku dirinya mendapat ide bekerja sebagai dokter gadungan dikarenakan dulu sempat bercita-cita sebagai dokter.
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJ. COM, BANTUL - Seorang perempuan lulusan Sekolah Menangah Atas (SMA) berinisial FE (26), warga Sragen, Jawa Tengah, yang tinggal di Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, diamankan polisi.
Ia diamankan lantaran terbukti sebagai dokter palsu alias dokter gadungan.
Aksi main 'dokter-dokteran' FE pun akhirnya terbongkar usai korban melaporkannya ke polisi.
Korban dari ulah dokter palsu ini menderita kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Kepada polisi, FE mengaku dirinya mendapat ide bekerja sebagai dokter gadungan dikarenakan dulu sempat bercita-cita sebagai dokter.
"Dulu cita-cita saya dokter, pak. Jadi sempat khilaf. Maaf," beber tersangka FE, Kamis (18/9/2025).
Tersangka pun mengaku begitu lulus SMA tidak pernah masuk sekolah jurusan kedokteran.
Akan tapi, tersangka nekat belajar kedokteran dan mengenal alat-alat dokter dari internet.
Ia pun mengaku membuat ID sebagai dokter dan membeli alat-alat kebutuhan medis di apotek.
"Saya baru ngambil darah saja (kepada korban)," ucap tersangka FE.
Adapun hasil kerja sebagai dokter gadungan itu dipergunakan untuk keperluan pribadi tersangka.
Bahkan,uang yang didapatkan sudah habis untuk keperluan pribadi.
"(Tersangka sampai di Bantul) milih lokasi sedapatnya," imbuh dia.
Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Achmad Mirza, berujar, tersangka melancarkan aksinya dengan membuka terapi bermodal belajar dari internet.
Tersangka juga memiliki atribut, alat medis, hingga obat-obatan.
| Partai Buruh Bantul Lakukan Survei Independen, Usulkan UMK 2026 Sebesar Rp3.880.734 |
|
|---|
| Kenaikan UMK 2026 Belum Jelas, SPSI Bantul: Sepertinya Ada Cara Perhitungan Baru |
|
|---|
| Polisi Periksa CCTV di Sekitar Lokasi Kejadian Dugaan Pemalakan di Depan SMA Swasta Yogyakarta |
|
|---|
| Dukungan Penuh Relawan, BPBD Bantul Salurkan Logistik Permakanan ke 18 Pos Siaga Banjir |
|
|---|
| Antisipasi Penyalahgunaan, Sebanyak 75 Koperasi di Bantul Tidak Aktif Akan Dibubarkan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/Pengakuan-Perempuan-Dokter-Gadungan-di-Sedayu-Bantul-Sempat-Punya-Cita-cita-Jadi-Dokter-dan-Khilaf.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.