Antisipasi Penyalahgunaan, Sebanyak 75 Koperasi di Bantul Tidak Aktif Akan Dibubarkan
Berdasarkan evaluasi, ada 75 koperasi dari sekitar 360 koperasi di Bantul yang akan dibubarkan dikarenakan tidak aktif.
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Muhammad Fatoni
Ringkasan Berita:
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Bantul melakukan evaluasi terhadap kondisi koperasi di wilayah kerjanya.
Kepala DKUKMPP Kabupaten Bantul, Prapta Nugraha, berujar berdasarkan evaluasi tersebut ada 75 koperasi dari sekitar 360 koperasi yang akan dibubarkan dikarenakan tidak aktif.
"Selama ini, mereka tidak ada aktivitas. Otomatis kalau tidak ada aktivitas, memang harus dibubarkan," katanya, Jumat (14/11/2025).
Puluhan koperasi itu sudah dilakukan identifikasi oleh DKUKMPP Bantul sejak beberapa waktu lalu.
Bahkan, koperasi tersebut dinilai sudah tidak bisa dibina untuk diaktifkan kembali.
Baca juga: Pesona Pantai Tanggul Tirto Bantul, Dulunya Semak Belukar Kini Jadi Destinasi Buruan Kaum Muda
Koperasi yang tidak aktif itu akan dibubarkan untuk mengantisipasi terjadinya penyalahgunaan.
Namun, koperasi yang dibubarkan setidaknya tidak memiliki tanggungan hutang.
"Kalau kita bubarkan, kan tidak ada yang bisa menyalahgunakan. Jadi, ada kepastian hukum dan tidak merekrut anggota kembali. Jadi tidak ada digunakan untuk hal-hal lain," ujar Prapta.
Adapun koperasi yang akan dibubarkan cukup bermacam-macam termasuk koperasi simpan pinjam hingga koperasi simpan usaha.
"Koperasi itu dulu mungkin pernah besar. Kan koperasi itu perlu keaktifan pengurus ya dan paling tidak kalau pengurusnya sepuh harus ada regenerasi," tutup dia.(*)
| Pesona Pantai Tanggul Tirto Bantul, Dulunya Semak Belukar Kini Jadi Destinasi Buruan Kaum Muda |
|
|---|
| Hadapi Defisit 2026, Komisi A DPRD Bantul Akan Pangkas Konsumsi dan Perjalanan Dinas |
|
|---|
| DKPP Bantul Genjot Pembangunan Jaringan Irigasi pada 2026 |
|
|---|
| Terdampak Hujan, Sejumlah Lahan Petani Cabai di Gadingsari Bantul Terendam Banjir |
|
|---|
| Kisah Sepasang Suami Istri di Bantul, Sukses Produksi Garam Alami dari Hasil Olahan Air Laut |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/Ka-DKUKMPP-Kabupaten-Bantul-Prapta-Nugraha.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.