Tol Yogyakarta Solo
Tol Yogyakarta-Solo Wilayah Kalasan Sleman Ditarget Berfungsi Saat Lebaran
Ini adalah perkembangan terbaru soal proyek pembangunan jalan Tol Yogyakarta-Solo pada awal 2025.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Iwan Al Khasni
Menurut Agung, jumlah lahan yang belum dibebaskan tersebut, merupakan Tanah Kas Desa (TKD).
Adapun lahan milik warga, hanya menyisakan satu bidang saja. Pekerjaan proyek jalan tol Jogja-Solo paket 2.2 ini, telah dimulai tahun lalu.
Pembangunan jalan tol sepanjang lebih kurang 4 kilometer ini, diawali dari Kalurahan Tirtoadi, tepatnya di junction Sleman yang terintegrasi langsung dengan Jalan tol Jogja - Bawen seksi 1.
Jalan tol lalu membujur ke timur ke arah Trihanggo. Adapun design kontruksinya, dari wilayah Mlati hingga sebelum Ringroad Utara Sleman adalah at grade.
Sedangkan memasuki di atas Ringroad Sleman dibangun elevated atau melayang.
Jalan bebas hambatan ini dibangun dengan target rencana 871 hari. Sejauh ini sudah terealisasi 553 hari, yang berarti tinggal menyisakan 318 hari lagi masa pembangunan.
Di sisa waktu yang ada, Agung optimis, pembangunan jalan tol paket 2.2 ini bakal rampung sesuai target yang ditentukan.
"Kami optimis. Tinggal tunggu tanggal mainnya, kita akan ngebut (pembangunannya). Target kami Oktober (2025)" ujarnya. (Tribunjogja.com/Rif)
Update Proyek Tol Jogja-Solo di Trihanggo-Junction Sleman, Ini Alasan Penggunaan Metode Sosrobahu |
![]() |
---|
Proyek Tol Jogja Solo Paket 1.2 Klaten-Purwomartani Capai 84 Persen |
![]() |
---|
Selain Masjid Berusia Satu Abad, Tiga Komplek Pemakaman Juga Terdampak Tol di Argomulyo Bantul |
![]() |
---|
Gerbang Tol Prambanan Dibuka sampai 8 April 2025, Jalur Fungsional Prambanan-Tamanmartani Ditutup |
![]() |
---|
UPDATE Tol Jogja-Solo Seksi 2 Trihanggo-Junction, 2 Masjid dan 1 Sekolah Belum Direlokasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.