Kendati demikian, Halim berpesan kepada para pendukungnya agar tidak menyemarakkan kemenangan sementara Pilkada ini dengan euforia yang berlebihan, dengan tindakan atau pesta-pesta yang dapat menganggu ketentraman dan ketertiban masyarakat Bantul.
"Kita semuanya bersaudara, maka kita harus menghormati semuanya. Dan tidak melakukan konvoi, apalagi dengan sepeda motor yang blombongan. Jangan lakukan itu. Karena kita adalah warga Bantul yang menjunjung tinggi kedamaian, ketentraman dan ketertiban. Serta tidak kalah pentingnya adalah persyaratan dengan seluruh warga," urainya.
Senada, calon wakil bupati Bantul nomor urut dua, Aris Suharyanta, menyampaikan, terimakasih kepada seluruh belah pihak yang memberikan dukungan kepada Halim-Aris maju di Pilkada Bantul 2024.
"Dalam kesempatan ini saya mohon doanya, agar saya bisa membantu bapak bupati (Halim) menjalankan tugasnya selama lima tahun ke depan. Dan yang pasti, kami masih menunggu keputusan (suara Pilkada Bantul) dari KPU Bantul yang sah dan resmi," tutupnya. ( Tribunjogja.com )
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.