Human Interest Story
Kisah Sagala Enjelina Driver Ojol Jogja Tolong Korban Laka,Dapat Motor Baru dari Dirlantas Polda DIY
Perempuan berusia 26 tahun itu langsung dipanggil pihak kepolisian menghadap Dirlantas Polda DIY untuk menceritakan aksi kemanusian tersebut.
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Muhammad Fatoni
Namun tanpa pikir panjang, tepatnya ketika hendak mengantar orderan kedua, Enjel langsung merapat ke lokasi kecelakaan.
"Pas saya lewat posisi orang (sekitar) mau buka helm (saya cegah) saya langsung ke pinggir, bapaknya (korban) ada di sebelah kanan dia masih ketimpa bagian depan mobil," katanya.
Secara singkat peristiwa laka ini melibatkan pengendara sepeda motor yang diduga oleng akibat jalan licin.
Korban yang diketahui laki-laki berinisial F itu lantas terjatuh, lalu berbenturan dengan mobil yang melaju dari depan.
"Dia (korban) pas saya cek, jangan nggak boleh gitu (lepas helm) dan jangan dikasih minum. Kalau pertolongan pertama pada kecelakaan (PPK) nya kan gitu," terang Enjel.
Berikutnya, Enjel melakukan pemeriksaan kondisi korban mulai kesadaran korban, tulang-tulang korban serta bagian yang memar dan ternyata korban masih bisa diajak berkomunikasi dengan baik.
Kondisi korban pun setelah mendapat pertolongan hanya mengalami luka ringan.
Ketulusan Membuka Jalan Kemudahan
Di tengah kesulitan hidupnya saat ini, Enjel masih memiliki hati yang tulus untuk membantu sesama.
Tugas pertolongan kecelakaan yang semustinya bukan menjadi kewajibannya, namun itu dituntaskan olehnya.
Jika tokoh fiktif Spider-Man menolong orang menggunakan jaring laba-labanya, Enjel cukup menggunakan baju dan cairan NaCl untuk menolong korban laka.
"Saya setiap hari bawa baju dan cairan NaCl (natrium klorida) untuk jaga-jaga jika ada korban luka karena kecelakaan saya segera tangani. Baju itu saya gunting nggak apa-apa saya ikhlas, buat perban jika terjadi pendarahan,"
Ketulusannya membuka jalan kemudahan bagi ia dan keluarganya.
Ia tak pernah mempertimbangkan untung rugi saat memberikan pertolongan.
"Saya hanya berpikir bagaimana jika yang mendapat musibah kecelakaan itu tulang punggung keluarga, siapa nantinya yang akan menafkahi keluarganya," ujarnya, dengan mata yang berkaca-kaca.
Kisah Zaira Bertels, Bangun Usaha Pemanfaatan Limbah di Sleman Jadi Produk Interior Berskala Ekspor |
![]() |
---|
Cerita Siswi Sekolah Rakyat di Bantul, Sempat Susah Tidur dan Kangen Rumah |
![]() |
---|
Cerita Faishal Ahmad Kurniawan, Putra Bantul yang Lolos Jadi Anggota Paskibraka Nasional 2025 |
![]() |
---|
KISAH Mbah Sutarji, Pejuang Penambal Jalan Berlubang yang Ikhlas Tanpa Minta Imbalan |
![]() |
---|
Kisah Putri Khasanah, Anak Pedagang Asongan di Bantul yang Bisa Kuliah Gratis di UGM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.