Jelang Pilkada 2024, Kesbangpol DIY Koordinasi dengan Parpol untuk Jaga Kondusivitas

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kepala Badan Kesbangpol DIY, Dewo Isnu Broto Imam Santoso, mengatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan partai politik demi menjaga kondusivitas pelaksanaan Pilkada di wilayahnya.

Upaya ini dilakukan guna mengantisipasi munculnya potensi konflik saat agenda kampanye berlangsung. 

Tak hanya parpol, Kesbangpol DIY nantinya juga akan berkoordinasi dengan calon yang nantinya akan berkontestasi untuk ikut menjaga keamanan wilayah.

Menurutnya, calon kepala daerah yang nantinya maju dalam Pilkada 2024 berperan penting dalam membantu pemerintah setempat dalam menjaga keamanan wilayah. 

Sebab itu, potensi dan kerentanan konflik antara Pilkada dan Pemilu disebutnya sangat berbeda satu dengan yang lain. 

"Kami akan petakan calonnya dulu, dengan melihat calon yang ada pasti akan tahu bagaimana. Makanya sejak awal kami mengimbau agar kampanye dengan santun dan tidak saling menyerang calon lain," katanya, Rabu (17/7/2024).

Baca juga: Sleman Paling Rawan Terjadi Pelanggaran saat Pilkada 2024, Bawaslu DIY Beri Perhatian Lebih

"Tidak ada perhatian khusus, semuanya sama. Saya yakin dari tahun ke tahun berjalan dengan baik, ya kalau hanya beda pendapat itu hal yang biasa," imbuhnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, tidak ada perbedaan yang signifikan antara wilayah dengan jumlah calon yang banyak dengan yang sedikit pada Pilkada nanti. 

"Saya rasa sama kerawanannya. Baik itu calonnya sedikit atau banyak. Semoga Pilkada juga bisa berjalan baik di DIY," kata Dewo.

Menjelang Pilkada, Kesbangpol juga telah melakukan pembinaan politik kepada masyarakat.

Ini juga dilakukan pada saat Pemilu lalu untuk mengantisipasi munculnya benturan antar kelompok dan pendukung. 

"Kami juga sudah koordinasi dengan Bawaslu dan partai harapan kami dengan pembinaan politik itu Pilkada nanti berjalan dengan baik," pungkasnya. (*)