Berita Klaten Hari Ini
Bupati Janji Realisasikan Pembangunan Pasar di Desa Teloyo Perbatasan Klaten-Sukoharjo
Bupati Klaten, Sri Mulyani berjanji akan merealisasikan pembangunan pasar di Desa Teloyo, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten yang berbatasan
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah
TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Bupati Klaten, Sri Mulyani berjanji akan merealisasikan pembangunan pasar di Desa Teloyo, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten yang berbatasan dengan Pasar Baki, Kabupaten Sukoharjo.
Menurutnya keberadaan pasar tersebut dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Wonosari secara signifikan lantaran adanya transaksi ekonomi lintas daerah.
“Karena itu asetnya desa, saya perjuangan dengan sungguh-sungguh, sekaligus pembangunannya oleh Pemerintah Kabupaten. Semoga tahun ini benar-benar selesai, dan manfaatkan keberadaan pasar ini dengan baik. Prinsipnya untuk kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya saat Sambang Warga di Desa Pandanan, Kecamatan Wonosari, Jumat (1/12/2023).
Baca juga: BREAKING NEWS: Hujan Lebat Picu Tanah Longsor di Ngablak Magelang, 1 Pekerja Dilaporkan Meninggal
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sri Mulyani menyampaikan sejumlah program pembangunan di wilayah perbatasan yang harus menjadi perhatian bersama.
Sri Mulyani juga menyampaikan apresiasi kepada Pemdes Sidowarno yang berhasil menyabet penghargaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Ia meminta potensi tersebut terus dikembangkan dan menjadikan desa setempat semakin maju.
Tak hanya itu, dia juga mengingatkan Pemdes Tegalgondo terkait pembangunan gedung milik desa yang dinamakan dengan nama pahlawan asal Klaten, Raden Soeharto Sastrosoeyoso.
Sri Mulyani menyampaikan gedung tersebut bukan hanya memberikan manfaat bagi masyarakat, tapi juga penghargaan bagi sosok Dr. dr. Raden Soeharto Sastrosoeyoso sebagai pahlawan yang dikukuhkan oleh Pemerintah Republik Indonesia.
“Itu merupakan penghargaan bagi sosok pahlawan dr. Soeharto, yang merupakan pahlawan dari Klaten, sebagai wujud apresiasi kita sebagai generasi penerus,” katanya.
Diketahui, Dr. dr. Raden Soeharto Sastrosoeyoso merupakan laki-laki kelahiran 24 Desember 1908. Dia lahir di Tegalgondo, Wonosari, Klaten dan meninggal di usia 91 tahun pada 30 November 2000.
Dr. Soeharto juga merupakan pendiri Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan dokter pribadi dari Soekarno, presiden pertama Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan apresiasinya kepada Desa Pandanan yang telah mengangkat potensi wilayahnya dengan menghadirkan wisata baru berupa embung desa.
Pemkab Klaten, janjinya, akan memberikan pendampingan agar obyek wisata milik desa tersebut dapat berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
Sementara itu, Kepala Desa Pandanan, Sri Mulatsih mengatakan embung yang berada di utara lapangan setempat yang menjadi lokasi sambang warga, merupakan hasil pengembangan wilayah yang diinisiasi oleh Pemdes Pandanan.
Namun, keberadaan embung tersebut sebagai obyek wisata masih membutuhkan pembangunan lebih lanjut.
“Karena itu, kami meminta kesediaan Ibu Bupati untuk memberikan pemihakan anggaran untuk pembangunan dan pengembangan wisata di Desa Pandanan,” paparnya. (ard)
Bupati Klaten Belum Terima Laporan Kasus Beras Oplosan di Wilayahnya |
![]() |
---|
Pamitan ke Dapil 1, Bupati Klaten Penuhi Janji Beri Bantuan Turunkan Angka Stunting |
![]() |
---|
Lagi, Bocah Berusia 11 Tahun di Klaten Tewas Tersetrum Listrik saat Hujan-hujanan |
![]() |
---|
Bupati Klaten Resmikan Palang Pintu Perlintasan Sebidang Kereta Api di Desa Boto |
![]() |
---|
Amankan 1.500 Miras pada Januari-November 2024, Polres Klaten Sidangkan 34 Kasus Tipiring Miras |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.