Berita Klaten Hari Ini

Pamitan ke Dapil 1, Bupati Klaten Penuhi Janji Beri Bantuan Turunkan Angka Stunting

Pemkab)\ Klaten menggelar Silaturahmi Purna Bhakti di wilayah daerah pemilihan (Dapil 1) meliputi Kecamatan Wedi, Ngawen,

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com/Dewi Rukmini
PAMIT: Bupati Klaten, Sri Mulyani, dan Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya, saat menghadiri gelaran Silahturahmi Purna Bhakti di wilayah daerah pemilihan (Dapil 1) di Gedung Wirausaha Desa Candirejo, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Rabu (5/2/2025). 


Tribunjogja.com Klaten ---- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten menggelar Silaturahmi Purna Bhakti di wilayah daerah pemilihan (Dapil 1) meliputi Kecamatan Wedi, Ngawen, Klaten Tengah, Klaten Selatan, Klaten Utara, Kebonarum, dan Kalikotes, Rabu (5/2/2025). 

Agenda yang digelar dalam rangka pamitan Bupati Klaten Sri Mulyani dan Wakil Bupati Klaten Yoga Hardaya jelang akhir masa jabatan itu diselenggarakan di Gedung Wirausaha Desa Candirejo, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. 

Pada kesempatan itu, Bupati Sri Mulyani dan Wakil Bupati Yoga Hardaya menyerahkan bantuan penurunan angka stunting kepada Tim Pengerak PKK tingkat desa dan kelurahan. 

Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan bantuan senilai Rp1,5 juta yang dialokasikan per desa itu adalah salah satu janjinya kepada para Ketua Tim Pengerak PKK tingkat desa dan kelurahan dalam membantu menurunkan angka stunting di seluruh wilayah Kabupaten Klaten. 

"Hari ini, janji saya kepada Ibu-ibu Ketua Tim Penggerak PKK sudah saya salurkan. Setiap desa saya alokasikan Rp1,5 juta, sehingga totalnya hampir Rp601,5 juta. Nanti kami alokasikan di seluruh 401 desa dan kelurahan," ucap Sri Mulyani, Rabu (5/2/2025). 

Jalan Penopang Exit Tol Jogja-Solo Ngawen Klaten Perlu Dilebarkan, Pemilik Lahan Diminta Kumpul

Lebih lanjut, Sri Mulyani dan Yoga Hardaya meminta maaf kepada masyarakat apabila banyak melakukan kesalahan selama memimpin Kabupaten Klaten. 

Pihaknya menyadari bahwa tidak semua kebijakan yang telah digulirkan bisa menyentuh setiap insan masyarakat Kabupaten Bersinar. 

"Mohon dimaafkan lahir dan batin, bukan karena kesengajaan atau lalai. Tetapi karena keterbatasan anggaran yang kami miliki," katanya. 

Meski begitu, pihaknya juga berterima kasih kepada jajaran Pemkab Klaten, seluruh Camat, Kepala Desa, masyarakat Klaten, dan TNI, serta Polri atas kolaborasinya selama 7 tahun 3 bulan menjabat sebagai pemimpin Kabupaten Klaten. 

"Alhamdulillah Klaten dalam kondisi yang sangat kondusif dan sangat aman. Selama 2 periode saya menjabat Bupati Klaten, Alhamdulillah Klaten dijauhkan dari segala marabahaya yang besar. Masyarakatnya juga sehat, guyub rukun nyambut gawe, dan untuk masyarakat yang lebih sejahtera," ujarnya. (Tribunjogja.com/drm)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved