Cerita Gus Iqdam Dibentak-bentak Petugas di Bandara Soetta Hingga Klarifikasi Pihak Imigrasi
Video Gus Iqdam menceritakan pengalamannya dibentak-bentak oleh petugas imigrasi inipun langsung viral di media sosial.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
"Karena pulang dari Taiwan saya dapat angpau. Akhirnya sayang ngomong (ke petugas) ada kunjungan kerja," ucapnya.
Baca juga: Sebelum Gugur Tertembak KKB Papua, Briptu Rudi Sempat Minta Sang Istri Kirimkan Foto Buah Hatinya
Selepas itu, kata Gus Iqdam, dirinya terus dicecar pertanyaan.
Petugas bertanya kapan Gus Iqdam dan rombongan pulang.
Bahkan, petugas juga merasa mengetahui Gus Iqdam pernah pergi ke Taiwan sebelumnya.
"Nggetak-nggetak (bentak-bentak) sitok kui (petugas satu itu). Dia juga bilang 'Kemarin kamu sudah ke sini to?'.
"Belum, saya baru pertama kali ke Taiwan," jawab Gus Iqdam.
Gus Iqdam melanjutkan ceritanya. Suasana semakin panas hingga sejumlah orang termasuk petugas keamanan berdatangan.
Ditambah Gus Iqdam sempat memfoto suasana dengan maksud memberikan informasi ke panita yang berada di Taiwan.
"(Panita) tanya sudah sampai mana. Bodoh saya, memfoto padahal sudah ada tanda dilarang foto. (Jadi) Geger geden," ucapnya.
Petugas kemudian memeriksa handphone milik Gus Iqdam.
Gus Iqdam menjelaskan gambar yang difotonya hanya bermaksud memberi tahu masih berada di bagian imigrasi.
"Saya tetap santai, saya minta maaf ke petugas. Akhirnya diperbolehkan masuk," kata Gus Iqdam.
Penjelasan pihak imigrasi
Kepala kantor imigrasi kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta, Muhammad Tito Andrianto membenarkan keberangkatan rombongan Gus Iqdam.
Gus Iqdam terbang bersama istrinya dan tiga orang lainnya masing-masing bernama Muhammad Ilham Burhanudin, Muchamad Danuarta Difarolly, dan Dhahlan Efendi.
| Pelanggaran Izin Tinggal WNA Tiongkok di Yogyakarta Ungkap Celah Izin Tinggal |
|
|---|
| Kantor Imigrasi Yogyakarta Tangkap 6 Warga China karena Pelanggaran Visa |
|
|---|
| Enam Tahun Vacum ProJustitia, Kantor Imigrasi Yogyakarta Deportasi 36 WNA Sejak Januari-Oktober 2025 |
|
|---|
| Terbukti Langgar Aturan Keimigrasian, Dua WNA Asal Yordania di Yogya Dikenakan Denda dan Deportasi |
|
|---|
| Kisah Pilu dari Taiwan, Novel Fang Si-Chi's First Love Paradise Diterbitkan di Indonesia |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.