BPBD DIY Catat 1.817 Bencana Terjadi di DIY Sepanjang 2022, Kulon Progo Terbanyak
Informasi itu berdasarkan hasil pendataan yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY per 23 Januari 2023.
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Muhammad Fatoni
Biwara menambahkan, dari data kejadian kebencanaan dan dampak yang terjadi di DIY harapannya dijadikan evaluasi untuk penyusunan kebijakan penanggulangan bencana ke depannya.
Saat ini BPBD DIY bersama BPBD kabupaten/kota dan pihak swasta telah berupaya dalam pengurangan risiko bencana dengan membentuk Desa Tangguh Bencana (Destana), Kalurahan/ Kelurahan Tangguh Bencana (Kaltana) dan SatuanPendidikan Aman Bencana (SPAB) di seluruh DIY.
"Hingga tahun 2022 sebanyak 326 Destana dan Kaltana sudah terbentuk, sedangkan untuk SPAB telah terbentuk sebanyak 201 sekolah," imbuhnya.
Seluruh pihak dapat menjadikan data kebencanaan sebagai acuan mitigasi bencana dari skala Kalurahan, Kapanewon/ Kemantren, Kabupaten/ Kota.
"Diharapkan penyebarluasan informasi ini dapat menjadi bagian dari edukasi serta membuka kesadaran untuk berperan serta dalam melakukan mitigasi bencana dan meningkatkan kemampuan menciptakan kemandirian masyarakat dalam merespon kondisi lingkungan sekitar," pungkasnya. (*)
MTsN 6 Kulon Progo Inisiasi Penggunaan Bahasa Jawa Tiap Kamis Pon, Lestarikan Budaya Lokal |
![]() |
---|
Komentar Sri Sultan HB X soal Keracunan MBG di Jogja dan Sanksi untuk SPPG Menurut Undang-Undang |
![]() |
---|
Peringati World Clean Up Day, Pemkab Kulon Progo Gelar Aksi Bersih-bersih Alun-alun Wates |
![]() |
---|
Pengelola Lumbung Mataraman Diimbau Tak Terus Bergantung pada Dukungan Danais |
![]() |
---|
Perempuan Paruh Baya Meninggal Dunia Usai Tertemper KA di Sentolo Kulon Progo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.