Mengenal Sosok Charly, Bule Belanda yang Viral karena Jual Bakso Mie Ayam Telolet di Yogyakarta

Kebanyakan orang mungkin hanya mengenal Charly adalah penjual mi ayam yang viral di Jogja, tapi ternyata dia punya sejarah yang menarik

Penulis: Fatimah Artayu Fitrazana | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA/ Fatimah Artayu Fitrazana
Charly, bule penjual mi ayam yang viral di media sosial. 

Kemudian mereka memberikan beberapa alternatif paket aktivitas.

Ternyata hal itu membuat teman-temannya senang, kemudian bisnis mereka mulai berjalan.

Tapi karena pandemi Covid-19, imbasnya sangat terasa bagi sektor pariwisata, termasuk bisnis tur Charly yang harus vakum dulu.

Dia dan suaminya lalu memberanikan diri membuka warung Bakso Mie Ayam Telolet sebagai bisnis.

Wanita kelahiran 13 Maret 1983 ini juga punya latar belakang pendidikan yang menarik.

Charly ternyata adalah lulusan dari tiga jurusan yang berbeda.

Dia memiliki gelar untuk pendidikan Sport Management, Leisure Time Management, dan Intercultural Communication.

"Aku memang nggak bisa diem orangnya," ungkapnya sambil bercanda.

Dengan ilmunya itu, dia dapat memahami bagaimana cara berkomunikasi dengan tamu yang datang dari berbagai negara.

Tak hanya di bisnis turnya, di warung mi ayam miliknya, Charly juga berusaha untuk membuat kontak dengan para pembeli.

Di warungnya, Charly menyempatkan diri untuk mengucapkan terima kasih pada pembeli yang meninggalkan warung.

Baca juga: AC MILAN: Peluang Bek Kiri Barcelona Junior Firpo Gabung Rossoneri

Baca juga: Terkait Pergub Pelarangan Demo, Wakil Ketua DPRD DIY: Silahkan Demo di DPRD Tapi Jangan Anarkis

Dia juga terlihat mengatakan, "Selamat makan" ketika mengantar mi ayam atau bakso ke meja pelanggan.

Ketika warung tak terlalu ramai, Charly bahkan sesekali berbincang dengan pembeli.

"Kalau ajak bicara, kadang ada yang malu-malu. Ada juga yang bilang, Thank you miss," ucapnya.

Meski datang dari negara lain, Charly mengaku lebih senang dipanggil Mbak daripada Miss.

"Kalau di Indonesia kan ada bahasa formal, kalau dipanggil "Bu" itu rasanya sudah tua," ujarnya diikuti tawa kecil. (Art)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved