Wabah Corona

Penjelasan Ahli Epidemiologi UGM Terkait Vaksin Covid-19 Bisa disebar di 2021

Setelah itu, akan dilakukan uji coba dengan hewan model, begitu hasilnya cukup baik, proses selanjutnya tahap dua yakni materi akan diuji cobakan deng

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Ari Nugroho
news.un.org
ilustrasi Virus Corona (Covid-19) 

dr. Doni menduga, butuh waktu sekitar dua tahun untuk benar-benar kebal dengan Covid-19.

Namun, untuk menuju hard immunity masyarakat wajib berlakukan sosial distancing untuk menekan laju penyebaran virus.

Jika hal itu tidak dilakukan, mustahil akan tercapai kekebalan tubuh maksimal di masyarakat saat ini.

Karena menurutnya, dengan sosial distancing itulah manajemen populasi terhadap virus tersebut dikendalikan.

"Sosial distancing ini sebagai upaya mencapai hard immunity namun juga meminamilisir korban. Sekarang kita sudah jangan tanya lagi kapan Corona akan berakhir, inilah hidup baru yang harus kita jalani," tegas dr. Doni.

Paling ringan, dr. Doni menyebut sosial distancing diantaranya pembatasan operasioanal mall, tempat-tempat kerumunan dan lain-lain.

Jaga jarak aman kesehatan menurutnya menjadi hal paling ringan. Hingga yang paling berat menurut dia pemberlakuan lockdown.

Lalu, apakah dengan lockdwon virus bisa hilang?

Jadi Bahan Konspirasi, Bill Gates Jelaskan Soal Vaksin Covid-19 yang Dapat Diproduksi Dalam Setahun

"Belum tentu," sela dia.

Menurutnya, lockdown hanya memutus virus untuk sementara waktu.

Setelah itu, masyarakat wajib dan harus terus berlakukan physical distancing.

Karena selain mode kekebalan Covid-19 yang sulit ditentukan, pola hidup menjaga jarak aman terus dilakukan karena satu-satunya memanajemen populasi virus tersebut satu-satunya cara hanya dengan soscial distancing atau physical distancing. (TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved