Penampakan Tumpukan Batuan Kuno Terlilit Akar Pohon di Umbul Gedaren Klaten
Temuan Bebatuan Kuno di Umbul Gedaren Klaten Diduga Candi Petirtaan Era Mataram Kuno. Umbul Gedaren, Klaten, Candi Petirtaan, ODCB, Mataram Kuno
Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Iwan Al Khasni
Batu itu diyakini pernah menjadi tempat duduk Kyai Jegang Joyo.
Selain itu, juga ada batu yang dipercaya pernah menjadi tempat singgah Sri Susuhunan Pakubuwono X.
Batu itu bisa dipindah dan dikumpulkan menjadi satu dengan bebatuan kuno lainnya.
Lebih lanjut, Udin menyampaikan dalam proyek rehabilitasi itu nantinya akan dibangun pagar setinggi 3 meter di pinggir jalan sekitar Umbul Gedaren.
Lalu mengembalikan kawasan kolam umbul menjadi tiga kolam yaitu:
- Sendang Lanang
- Sendang Wadon, dan
- Sendang Wajib.
Pihaknya juga bakal memperbaiki area berjualan pedagang di Umbul Gedaren agar bisa memberdayakan dan meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.
"Sampai saat ini di Klaten kan belum ada tempat untuk pencucian tikar atau karpet. Jadi besok diperbolehkan di Umbul Gedaren dan sampai sekarang kami belum punya rencana untuk dikomersialkan, jadi saya bebaskan," ucapnya.
Setelah renovasi selesai, dia berharap masyarakat bisa memanfaatkan air dari Umbul Gedaren dengan baik dan tanpa dipungut biaya. Umbul Gedaren dikatakan memiliki dua titik sumber mata air yang mengalir deras.
"Umbul Gedaren itu digunakan untuk mandi warga dan pengairan sawah di desa. Kami tidak pernah kekurangan air jika musim kemarau dan saat musim penghujan tidak pernah banjir," tandasnya. (drm)
| Misteri Asal Usul Bebatuan Kuno Saat Renovasi Umbul Gedaren Klaten |
|
|---|
| Daftar Harga Sewa Gedung di Klaten: GBK, RSPD, dan Alun-Alun via Sifasum |
|
|---|
| Program Sambung Rasa Klaten 2025 Tuntas, Infrastruktur Jadi Sorotan Utama |
|
|---|
| Peluang Ekonomi Budidaya Jamur Tiram di Desa Glagahwangi Klaten |
|
|---|
| Rencana Pemkab Klaten Ubah Taman Kuliner Sepi Jadi Kawasan Kreatif |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/Bebatuan-Kuno-di-Umbul-Gedaren-Klaten-Terlilit-akar.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.