Selaras Tuntutan Buruh, Wali Kota Jogja Janjikan Survei Riil untuk Hitung UMK Yogya 2026
Dalam waktu dekat, pihaknya berencana melakukan kajian mendalam guna memotret kondisi ekonomi masyarakat terkini.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Yoseph Hary W
"Terutama di Kota Yogyakarta, nilai survei KHL yang kami temukan berdasarkan hasil survei, angkanya mencapai Rp4,4 juta per bulan," ucapnya.
Meski Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) masih menunggu aturan turunan pasca putusan MK terkait UU Cipta Kerja, Deenta berharap pemerintah tidak hanya terpaku pada rumus statistik semata.
Pihaknya pun mendorong pemerintah melakukan survei pembanding agar data dari kedua belah pihak dapat disandingkan di atas meja pembahasan.
"Kami mengimbau Disnaker melakukan survei. Walaupun aturannya belum final. Jadi, kita bisa banding-bandingan data. Mana yang sekiranya mendekati realita," tegasnya. (aka)
Baca Juga
| Hasil Survei Tembus Rp4,4 Juta Per Bulan, Buruh Desak Penetapan UMK Yogya 2026 Mengacu KHL |
|
|---|
| Tuntutan Serikat Buruh hingga Kenaikan UMK dari Tahun ke Tahun di Sleman |
|
|---|
| Wali Kota Yogya Mulai Program 'Satu Kampung Satu Perusahaan' di Purwokinanti, Ini Realisasinya |
|
|---|
| Sentil Kondisi Kebersihan Pasar Ngasem, Wali Kota Yogya: Laris Tapi Kurang Resik |
|
|---|
| Tragedi Marsinah Diakui Negara: Aktivis Buruh Perempuan Dapat Gelar Pahlawan Nasional |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/100-Hari-Kerja-Pertama-Hasto-Wawan-di-Kota-Yogya-23-Ribu-Ton-Sampah-Berhasil-Terolah.jpg)