Dugaan Korupsi Dana Bantuan Keuangan Khusus Desa Wisata Cibuk Kidul Sleman
Kali ini sorotan publik tertuju pada pengelolaan Dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) yang digelontorkan dari APBD Sleman tahun 2024.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Iwan Al Khasni
Ringkasan Berita:
- Dugaan korupsi BKK Desa Wisata Cibuk Kidul, Margoluwih, Seyegan, Sleman mencuat, menambah daftar kasus rasuah seperti hibah pariwisata dan korupsi bandwidth internet.
- Kejari Sleman lakukan penyelidikan sejak Oktober 2025 hingga perkara naik ke tahapan penyidikan.
- Puluhan saksi dari perangkat kelurahan hingga warga desa diperiksa pada kasus Dugaan korupsi BKK.
Sleman Tribunjogja.com ---- Dugaan praktik korupsi kembali menyeruak di Kabupaten Sleman.
Kali ini sorotan publik tertuju pada pengelolaan Dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) yang digelontorkan dari APBD Sleman tahun 2024.
Dana yang semestinya menjadi motor penggerak pengembangan wisata di Desa Wisata Cibuk Kidul, Kalurahan Margoluwih, Seyegan, justru diduga diselewengkan.
Kepala Kejaksaan Negeri Sleman, Bambang Yunianto, menegaskan bahwa modus yang digunakan bukan hal baru: laporan fiktif, pengeluaran yang tidak sesuai, hingga manipulasi administrasi.
“Padahal dana itu untuk pengembangan wisata,” ujarnya, didampingi Kasi Pidsus Indra Saragih, pada Selasa (18/11/2025).
Kasus ini bermula dari laporan masyarakat yang merasa ada kejanggalan.
Penyelidikan pun dilakukan sejak Oktober 2025, melibatkan puluhan saksi dari perangkat kelurahan hingga warga desa.
Hasilnya, indikasi korupsi semakin kuat, hingga perkara dinaikkan ke tahap penyidikan pada 6 November 2025.
Dana BKK yang disalurkan ke Kelurahan Margoluwih mencapai Rp 1,5 miliar, dengan hampir Rp 400 juta dialokasikan untuk pengembangan Desa Wisata Cibuk Kidul.
Anggaran itu digunakan untuk membeli sarana wisata seperti motor trail, ATV, hingga wahana permainan air.
Tujuannya jelas meningkatkan daya tarik wisata dan pendapatan masyarakat.
Namun, di balik tujuan mulia itu, muncul dugaan penyimpangan yang mencoreng harapan warga.
Bambang menekankan, langkah hukum ini penting agar tidak menjadi preseden buruk.
“Mau tidak mau harus kita sikapi, kita tindaklanjuti. Agar yang lainnya juga tidak melakukan hal seperti itu,” tegasnya.
| Kejari Sleman Endus Dugaan Korupsi Dana BKK Desa Wisata Cibuk Kidul, Modus Laporan Fiktif |
|
|---|
| Harga Emas Antam, Galeri24 dan UBS Hari Ini Selasa 18 November 2025 |
|
|---|
| Harga Emas Hari Ini Selasa 18 November 2025 |
|
|---|
| Musim Ular Bertelur Mulai September 2025 hingga April 2026, Ini Buktinya |
|
|---|
| Wacana Pemkot Yogyakarta Alihkan Bentor ke Becak Listrik, Ini Respon Legislatif |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/Dugaan-Korupsi-Dana-Bantuan-Keuangan-Khusus-Desa-Wisata-di-Sleman.jpg)