Wanita Paruh Baya Jadi Korban Jambret di Pengasih Kulon Progo, Rugi Rp10 Juta, Aksi Terekam CCTV

SN dan rekannya mendadak dipepet oleh 2 pria yang datang menggunakan sepeda motor jenis Honda PCX.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Yoseph Hary W
TRIBUN JOGJA/Alexander Ermando
Pegawai MAN 1 Jarwoto (tangan) menunjuk dua pelaku penjambretan yang terekam kamera CCTV milik MAN 1 Kulon Progo, Jumat (14/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Aksi jambret menyasar wanita paruh baya di wilayah Kapanewon Pengasih, Kulon Progo. Korban mengalami kerugian hingga Rp 10 juta.
  • Korban yang berboncengan dengan rekannya berusaha mengejar namun pelaku melaju cepat dengan motor PCX.
  • Aksi penjambretan itu terekam kamera CCTV yang terpasang di dekat MAN 1 Kulon Progo.
  • Aparat Polsek Pengasih masih menyelidiki kasus penjambretan tersebut.

 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Seorang wanita paruh baya menjadi korban penjambretan di wilayah Kapanewon Pengasih, Kulon Progo, Kamis (13/11/2025). Korban pun mengalami kerugian hingga Rp 10 juta akibat kejadian tersebut.

Kasihumas Polres Kulon Progo, Iptu Sarjoko menyampaikan penjambretan terjadi sekitar pukul 10.45 WIB, Kamis siang.

"Penjambretan terjadi di Jalan Mandung, Kapanewon Pengasih, persisnya di dekat MAN 1 Kulon Progo," katanya pada Jumat (14/11/2025).

Korban dari kejadian ini adalah SN (56), wanita asal Kapanewon Wates. Saat itu SN bersama rekannya mengendarai sepeda motor, berangkat dari Pengasih menuju sebuah lokasi di Wates.

Pelaku pepet korban

SN saat itu berada di boncengan. Setibanya di dekat MAN 1 Kulon Progo, SN dan rekannya mendadak dipepet oleh 2 pria yang datang menggunakan sepeda motor jenis Honda PCX.

"Kedua pria itu mendekati korban dan langsung menjambret tas yang dipegang korban," ujar Sarjoko.

SN dan rekannya pun berusaha mengejar kedua pria tersebut. Namun gagal karena keduanya langsung kabur memakai motor dengan kecepatan tinggi sehingga tidak terkejar.

Menurut Sarjoko, di dalam tas korban terdapat dokumen penting, perhiasan emas seberat 5 gram, satu unit ponsel, serta uang tunai senilai Rp 2 juta. Total nilai kerugiannya diperkirakan mencapai Rp 10 juta.

"Korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pengasih," jelasnya.

Terekam CCTV

Aksi penjambretan juga terekam kamera CCTV yang terpasang di dekat MAN 1 Kulon Progo. Aparat Polsek Pengasih hingga kini masih menyelidiki kasus penjambretan tersebut.

Jarwoto, pegawai di MAN 1 Kulon Progo mengaku tidak melihat langsung kejadian penjambretan tersebut. Ia baru tahu setelah kepolisian menghubungi dan memintanya untuk membuka rekaman CCTV.

"Lalu saya cari di rekaman CCTV, waktu kejadiannya sekitar pukul 10.35 WIB sampai 10.45 WIB," ujarnya.

Jarwoto mengatakan kejadiannya terbilang sangat cepat, mengacu rekaman CCTV. Pelaku diketahui langsung menarik tas dari tangan kanan SN, lalu kabur begitu saja.

Berdasarkan rekaman CCTV, ia memperkirakan kedua pelaku sama-sama bertubuh besar dan memakai pakaian hitam. Keduanya beraksi menggunakan sepeda motor matik jenis Honda PCX.(alx)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved