Disnaker Kulon Progo Klaim Lowongan Kerja Dua Kali Lipat Lebih Banyak dari Pencari Kerja

Kepala Disnaker Kulon Progo, Bambang Sutrisno, menyampaikan bahwa ada sebanyak 6.073 lulusan SMA/SMK sederajat pada 2025.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/Alexander Ermando
RAKOR - Rapat koordinasi membahas upaya penanggulangan pengangguran di Kantor Sekretariat Daerah Kulon Progo, Senin (04/08/2025). 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Bupati Kulon Progo Agung Setyawan meminta Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) untuk menelusuri lulusan SMA/SMK sederajat yang belum bekerja.

Arahan tersebut diberikan demi menekan angka pengangguran di Kulon Progo.

Kepala Disnaker Kulon Progo, Bambang Sutrisno, menyampaikan bahwa ada sebanyak 6.073 lulusan SMA/SMK sederajat pada 2025.

Lulusan yang masih mencari kerja tercatat sebanyak 1.382 orang, menurut data hingga 30 Juni 2025.

"Sebanyak 261 pencari kerja merupakan lulusan SMA, sedangkan 1.121 pencari kerja adalah lulusan SMK," kata Bambang ditemui di Kantor Sekretariat Daerah Kulon Progo, Senin (04/08/2025).

Data sementara dari Disnaker Kulon Progo, di 2025 ini tercatat keseluruhan ada sebanyak 2.925 penganggur.

Mereka berumur antara 18 sampai 25 tahun dan belum bekerja, sedang mencari pekerjaan atau sedang mempersiapkan usaha.

Padahal Bambang mengeklaim angka lowongan kerja yang tersedia di Kulon Progo jauh lebih besar dari jumlah penganggur.

Seperti di 2024 lalu, menurut data Bursa Kerja Online Disnaker ada sebanyak 8.622 lowongan dengan 4.204 pencari kerja, 3.464 di antaranya berhasil mendapatkan penempatan.

"Lowongan yang tersedia mencapai dua kali lipat dari jumlah pencari kerja," ujarnya.

Baca juga: Bupati Kulon Progo Instruksikan Lulusan yang Masih Menganggur Ditelusur, Tekan Angka Pengangguran

Bambang menilai masih adanya penganggur lebih disebabkan karena ketidaksesuaian antara kompetensi pencari kerja dengan kebutuhan pasar kerja.

Berbagai upaya dilakukan agar ada kesesuaian kompetensi dan kebutuhan tersebut.

Salah satunya lewat berbagai program pelatihan bekerjasama dengan lembaga hingga swasta.

Disnaker Kulon Progo juga berupaya menjembatani pencari kerja dengan penyedia pekerjaan lewat Bursa Kerja atau Job Fair.

"Bursa Kerja kami laksanakan di tingkat kabupaten hingga di sekolah-sekolah, termasuk Bursa Kerja Online," jelas Bambang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved