Sekolah di Kulon Progo Masih Manfaatkan Laptop Chromebook dari Pusat untuk Aktivitas Pembelajaran

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Sejumlah sekolah di Kulon Progo turut mendapatkan bantuan pengadaan laptop Chromebook dari pemerintah pusat.

Bantuan didapatkan di era Nadiem Makarim saat menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) periode 2019-2024.

Salah satu sekolah penerimanya adalah SMP Muhammadiyah 2 Kalibawang.

Septi, guru di sekolah tersebut menyampaikan ada 15 unit laptop Chromebook yang diterima.

"Bantuannya kami terima tahun 2022 akhir, lalu digunakan awal 2023 untuk aktivitas pembelajaran," katanya ditemui pada Rabu (16/07/2025).

Septi pun turut menunjukkan salah satu unit laptop Chromebook yang digunakan.

Laptop tersebut hanya boleh digunakan di lingkungan sekolah dan tidak boleh dipinjamkan atau dibawa pulang oleh pelajar.

Kondisinya masih terbilang sangat mulus, lengkap dengan alat pengisi daya hingga kotak penyimpanannya.

Laptop itupun masih berfungsi sangat baik sampai saat ini.

"Biasanya digunakan untuk mata pelajaran TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi), terkadang untuk mata pelajaran lain juga," jelas Septi.

Baca juga: Babak Baru Kasus Korupsi Chromebook, 4 Orang Ditetapkan Tersangka, Nadiem Saksi

Satu-satunya kendala dalam penggunaan laptop Chromebook adalah harus terkoneksi internet agar bisa berfungsi penuh.

SMP Muhammadiyah 2 sendiri sudah ada fasilitas WiFi yang bisa dimanfaatkan.

Sebab aplikasi di laptop dengan sistem operasi Chrome dari Google itu baru bisa berfungsi optimal jika terkoneksi internet.

Itu sebabnya keberadaan WiFi menjadi sangat penting.

Septi menyatakan tidak tahu-menahu mengenai masalah pengadaan laptop Chromebook tersebut.