7 Fakta Fenomena Ubur-ubur Mulai 'Menyerang' Pantai Selatan DIY, Wisatawan Diminta Waspada
Fenomena kemunculan ubur-ubur beracun atau yang dikenal dengan nama rawe mulai terjadi di wilayah perairan selatan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
|
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Ikrob Didik Irawan
Dok.Istimewa
ILUSTRASI : Petugas SAR saat menunjukkan penampakan ubur-ubur yang terhempas di tepi pantai di Gunungkidul, Minggu (29/6/2025)
“Sengatannya biasanya langsung menimbulkan rasa panas pada bagian yang terkena. Kalau parah bisa sampai sesak napas,” ujar Aris.
6. Petugas SRI Tetap Siaga dan Patroli Pantai
Seluruh personel SRI Wilayah V dikerahkan untuk melakukan pemantauan rutin dan memberikan edukasi kepada wisatawan.
“Nanti petugas juga akan memberikan imbauan ke pengunjung agar menghindari ubur-ubur sekaligus memberi informasi terkait ciri-cirinya,” lanjut Aris.
7. Jangan Sentuh, Laporkan Jika Menemukan
Jika menemukan ubur-ubur, jangan disentuh atau dijadikan mainan.
Laporkan ke petugas pantai atau tim penyelamat. Tetap waspada, terutama saat bermain di pinggir pantai bersama anak-anak. (*)
Berita Terkait
Baca Juga
Bakal Jadi Dasar Pembuat Kebijakan, Ini Progres Pendataan Sipedet Cantik Kulon Progo |
![]() |
---|
Tim Penyidik Kejari Kulon Progo Lanjutkan Penggeledahan ke BUKP Cabang Galur |
![]() |
---|
Kasus Berulang di Yogyakarta Siswa Keracunan Seusai Menyantap Menu MBG |
![]() |
---|
Para Ulama Sambangi DPRD Kulon Progo, Inginkan Ada Tindak Lanjut Perda Pesantren |
![]() |
---|
Pelajar di Kulon Progo Diajak Pahami Manfaat Pajak Lewat 'Pajak Bertutur' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.