Muhammadiyah Gandeng VIDA, Luncurkan e-KTAM sebagai Terobosan Identitas Digital Umat

Penandatanganan nota kesepahaman antara kedua belah pihak berlangsung Selasa (17/6/2025) di Kantor PP Muhammadiyah, Jalan Cik Ditiro, Yogyakarta. 

TRIBUNJOGJA.COM/ HANIF SURYO
Ketua Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah, Prof Dr Muchlas MT (kiri), bersama Co-founder dan Presiden VIDA, Sati Rasuanto, menandatangani nota kesepahaman peluncuran sistem e-KTAM atau Kartu Tanda Anggota Muhammadiyah Elektronik di Kantor PP Muhammadiyah, Jalan Cik Ditiro, Yogyakarta, Selasa (17/6/2025). Kerja sama strategis ini memperkuat langkah Muhammadiyah dalam membangun sistem keanggotaan digital yang aman, legal, dan menjaga kedaulatan data umat. 

Sistem ini juga akan terhubung dengan sistem IuranMu, solusi digital Muhammadiyah dalam pencatatan dan pengelolaan iuran anggota secara lebih transparan dan akuntabel.

Data yang masuk akan dikelola dalam dashboard real-time, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan berbasis data.

Melalui kolaborasi ini, Muhammadiyah menjadi organisasi keagamaan pertama di Indonesia yang menerapkan sistem identitas digital menyeluruh dengan tata kelola modern, sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Pelindungan Data Pribadi (UU PDP). 

VIDA sendiri telah mengantongi sertifikasi internasional iBeta Level 2 untuk keamanan biometrik, yang memperkuat posisi teknologinya dalam mendukung transformasi digital berskala nasional.

Lebih dari sekadar implementasi teknologi, kolaborasi Muhammadiyah dan VIDA mencerminkan komitmen dua pihak dalam mewujudkan perlindungan data sebagai hak dasar warga digital Indonesia. 

Ke depan, sistem ini akan terus dikembangkan secara adaptif terhadap tantangan dan kemajuan teknologi, dengan evaluasi rutin dan peningkatan keamanan data yang berkelanjutan. (*)
 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved