Polres Bantul Ungkap 135 Kasus Penyalahgunaan Narkoba Selama 2024, Tetapkan 79 Tersangka

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Polres Bantul berhasil mengungkap 135 kasus penyalahgunaan narkoba selama 2024 ini.

Jumlah itu mengalami tren peningkatan dibandingkan tahun 2023 dimana ada 129 kasus yang berhasil diungkap.

Kapolres Bantul, AKBP Michael R. Risakotta, mengatakan tahun 2024 ada 135 kasus narkoba yang berhasil diungkap oleh jajarannya.

"Dari kasus itu, pengguna psikotropika pada tahun 2024 terdapat 56 kasus, kemudian pada tahun 2023 terdapat 43 kasus," katanya kepada awak media, Senin (30/12/2024).

Kapolres menjelaskan, pada 2024 ini ada 23 kasus penyalahgunaan narkotika yang diungkap oleh kepolisian, meningkah hampir dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

Kemudian, pada tahun 2024 ada 56 kasus penggunaan obat berbahaya. Kasus itu tergolong menurun dibandingkan pada tahun sebelumnya mencapai 74 kasus.

Baca juga: Orangtua Perlu Waspada,  BNNK Sleman Sebut Peredaran Gelap Narkoba Kini Makin Canggih

"Lalu, berdasarkan klasifikasi tersangka, untuk pengedar narkoba pada tahun 2024 ada 79 tersangka, sedangkan pada tahun 2023 ada 74 tersangka," jelasnya.

"Untuk barang bukti yang kami amankan jenis ganja pada tahun 2024 ada 26,4 gram, sedangkan pada tahun 2023 ada 975,5 gram," beber dia.

Sambungnya, barang bukti jenis sabu yang berhasil diamankan pada tahun 2024 ada 19,08 gram, sedangkan pada tahun sebelumnya ada 0,76 gram. 

"Untuk jenis psikotropika yang berhasil diamankan pada tahun 2024 ada 911 tablet dan pada tahun 2023 ada 2.838 tablet. Obat berbahaya pada 2024 ada 12.937 butir dan pada tahun sebelumnya ada 259.992 butir," tutupnya.(nei)