GIPI DIY Optimis Kunjungan Wisatawan DIY Saat Nataru Meningkat, Tapi Perlu Orkestrasi Bersama 

Ketua GIPI DIY, Bobby Ardyanto Setyo Ajie mengatakan kunjungan wisatawan saat Nataru masih positif.

Dok. Istimewa
Tugu Pal Putih Yogyakarta 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY optimis kunjungan wisatawan meningkat saat libur Natal dan Tahun Baru.

Ketua GIPI DIY, Bobby Ardyanto Setyo Ajie mengatakan kunjungan wisatawan saat Nataru masih positif.

Namun dibutuhkan konsistensi dari semua pihak untuk memaksimalkan kunjungan wisatawan.

“Pertama dari sisi akses, bagaimana sisi penerbangan, jadwal KAI, dan tentunya juga kondisi traffic (lalu lintas) di perjalanan menuju Jogja dan di dalam Jogja perlu dikoordinasikan,” katanya, Senin (09/12/2024).

Ia melanjutkan akses tol memudahkan wisatawan untuk datang ke Yogyakarta.

Namun, kemudahan akses tersebut harus ditangkap oleh Pemerintah Daerah DIY untuk memberikan daya tarik wisata yang lebih kuat.

“Sejauh mana akses ini mampu ditahan di Jogja, bagaimana produk-produk kita bisa menahan mereka (wisatawan) untuk tinggal di Jogja,” lanjutnya.

Selain dari akses, ia juga mengingatkan terkait pelayanan pada wisatawan.

Menurut dia, industri pariwisata, mulai dari hotel, restoran, destinasi, UMKM, dan lainnya harus memberikan pelayanan yang baik kepada wisatawan.

Baca juga: Sambut Libur Nataru, Teras Malioboro 1 Hadirkan Event Semarak Belanja Heboh Akhir Tahun

Seluruh pelaku industri pariwisata di DIY diharapkan dapat menjadi tuan rumah yang bertanggungjawab dan memberikan layanan terbaik untuk wisatawan selama libur Nataru

“Ini butuh orkestrasi bersama, bagaimana pemerintah daerah bisa memberikan satu guidance bersama untuk menghadapi Nataru ini. Sehingga irama bisa sejalan dari semua sisi unsur-unsur stakeholder pariwisata,” ungkapnya.

Plh Association Of The Indonesian Tours & Travel Agencies (ASITA) DIY, Edwin Ismedi Himna menerangkan momen Nataru memang berpotensi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, khususnya domestik.

Kemudahan akses ke DIY menjadi salah satunya alasannya.

Selain akses darat ke DIY yang lebih mudah karena adanya tol, beberapa maskapai penerbangan juga telah membuka penerbangan langsung ke YIA.

“Destinasi yang instagramable juga semakin bertambah dan gencar promosi dengan media sosial, tentu ini menjadi daya tarik. Ya harapannya ada kenaikan (jumlah kunjungan wisatawan),” terangnya. (*)

 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved