Kunjungan Wisman Melalui YIA Meningkat, Sentuh 12 Ribu Orang di Agustus 2025

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Upaya menjadikan DI Yogyakarta dan kawasan sekitarnya sebagai destinasi wisata kelas dunia semakin menunjukkan hasil positif. 

Keberadaan Yogyakarta International Airport (YIA) pun semakin diminati pelancong mancanegara, ditandai dengan lonjakan angka kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) melalui pintu masuk udara tersebut.

Berdasarkan data terkini dari Kementerian Pariwisata RI, pada Agustus 2025 lalu, kunjungan wisman yang masuk melalui YIA mencapai 12.554 orang. 

Angka tersebut, tentunya menjadi indikator positif bagi industri pariwisata tanah air, khususnya di Yogyakarta dan Jawa Tengah, yang terdampak secara langsung.

Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BPOB), Agustin Peranginangin, menegaskan, bahwa pertumbuhan itu membuktikan sektor pariwisata Indonesia berada pada jalur yang tepat untuk mencapai target nasional.

"Ini baru angka dari YIA, di mana jika kami melihat total kunjungan wisatawan mancanegara (secara nasional) sudah di angka lebih dari 10 juta kunjungan," tandasnya, Minggu (12/10/25).

Angin menyampaikan, pertumbuhan kunjungan ini sangat krusial mengingat target tinggi yang sudah dicanangkan oleh Kementerian Pariwisata pada tahun ini.

Yaitu, 16 juta kunjungan wisman, 1,08 miliar pergerakan wisatawan nusantara (wisnus), dan kontribusi sektor pariwisata terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 4,6 persen.

Secara nasional, data dari Badan Pusat Statistik dan Kementerian Pariwisata menunjukkan, total kunjungan wisman melalui seluruh pintu masuk per Januari - Agustus 2025 telah menyentuh angka 10.036.754 orang.

Menurutnya, angka tersebut sudah melampaui capaian tahun sebelumnya, pada periode Januari - Agustus 2024 yang mencatatkan torehan 9 juta kunjungan.

"Ya, angka 10 juta itu sudah lebih baik dari tahun lalu, di periode yang sama. Perkiraan kami, pertumbuhannya mencapai 10,38 persen," ungkap Angin.

Adapun wisman yang datang melalui pintu masuk YIA sejauh ini didominasi oleh negara-negara Asia, seperti Tiongkok, Timor Leste, India, Jepang, dan Korea Selatan. 

Sementara, dari Eropa, didominasi turis Perancis, Jerman, Belanda, Inggris, dan Rusia, yang menunjukkan daya tarik pariwisata Yogyakarta makin meluas di mata dunia.