Pilkada Bantul 2024
KPU Bantul Batasi Jumlah Pengantar Masing-masing Paslon saat Pengundian Nomor Urut Pilkada 2024
Pembatasan itu dilakukan mengingat lokasi KPU Bantul terbatas dan untuk mengantisipasi potensi terjadinya gesekan antar pendukung paslon Pilkada.
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul akan membatasi jumlah pengombyong atau partisipan pendukung dari masing-masing pasangan calon bupati dan wakil bupati Bantul, saat melakukan pengundian nomor urut paslon Pilkada Bantul 2024.
"Saat pengundian nomor urut paslon Pilkada Bantul, kami memperbolehkan pengombyong mengantar paslon mereka ke KPU Bantul. Lalu, jumlah pengombyong untuk tiap paslon paling banyak 100 orang," kata Ketua Div Teknis KPU Kabupaten Bantul, Mestri Widodo, saat dikonfirmasi, Rabu (11/9/2024).
Pembatasan itu dilakukan mengingat lokasi KPU Bantul terbatas dan untuk mengantisipasi potensi terjadinya gesekan antar pendukung paslon Pilkada.
Pasalnya, pada momen Pilkada Bantul ini, ada tiga paslon yang mendaftar di KPU Bantul.
Sementara itu, pelaksanaan pengundian nomor urut paslon Pilkada Bantul akan dilakukan di gedung KPU Bantul setelah sejumlah paslon yang mendaftar di KPU Bantul ditetapkan yakni pada Senin (23/9/2024).
"Nantinya, pengombyong tidak diperkenankan membawa sepeda motor di area Jalan Wachid Hasyim atau di sepanjang jalan depan gedung KPU Bantul," papar Mestri.
Baca juga: KPU Bantul Mulai Proses Pengadaan Kebutuhan Logistik Tahap Pertama untuk Pilkada 2024
Artinya, para pengombyong yang akan ikut serta mengambil nomor undian mau tidak mau berangkat ke gedung KPU Bantul dengan menggunakan kendaraan bus atau sejenisnya.
Adapun, tempat parkir kendaraan bus dan sejenisnya berada 500 meter dari kantor KPU Bantul, baik itu dari sisi utara dan sisi selatan, serta sisi barat.
Meski demikian, masing-masing paslon yang telah ditetapkan dan akan mengambil nomor undian diperkenankan melakukan gelar budaya di depan kantor KPU Bantul.
Hal itu dilakukan untuk menyemarakkan Pilkada Bantul dan meningkatkan kontribusi suara hak pilih.
"Lalu, untuk titik kumpul dan tempat konferensi pers pasca dari KPU akan dilakukan di masing-masing tempat paslon," jelasnya.
Di mana, untuk paslon Abdul Halim Muslih-Aris Suharyanta akan dilakukan di rumah pemenangan di Jalan Tentara Pelajar Manding, paslon Joko Purnomo-Rony Wijaya akan dilakukan di rumah pemenangan di Jalan Pramuka Trirenggo, dan paslon Untoro Hariadi-Wahyudi Anggoro dilaksanakan di Posko Kampung Mataraman.
Kata Mestri, tempat konferensi pers itu sudah ditetapkan saat KPU Bantul me gelar rapat koordinasi pemantapan persiapan pengundian nomor urut calon bupati dan wakil bupati Bantul pada Jumat (20/9/2024).
"Kami, KPU Bantul juga akan berkirim surat ke Polres Bantul, Kodim, dan Dishub setempat untuk kebutuhan pengamanan dan pengaturan lalu lintas saat kegiatan pengumdian nomor urut sebelum tanggal 23 Sepetember 2024," tandasnya. (*)
Bawaslu Bantul Lakukan Evaluasi Pelaksanaan Pilkada Bantul 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Bantul : Penetapan Calon Terpilih Harus Tunggu BRPK dari MK |
![]() |
---|
Bawaslu Bantul Lakukan 1.442 Kali Pencegahan Pelanggaran Selama Pilkada Bantul 2024 |
![]() |
---|
Jumlah Partisipasi Pemilih Pilkada Bantul 2024 77,67 Persen |
![]() |
---|
Breaking News: Hasil Penghitungan Suara di KPU Bantul, Paslon Halim-Aris Peroleh Suara Terbanyak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.