BKPSDM Bantul Banjir Keluhan Soal E-Meterai CPNS Eror saat Proses Pendaftaran

BKPSDM Bantul sendiri belum mengetahui penyebab kendala terhadap penggunaan e-meterai tersebut.

|
emet.id
E-Meterai atau Meterai Elektronik untuk CPNS 2024 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Sejumlah pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 mengeluhkan prihal kendala e-meterai untuk pembubuhan berkas pendaftaran CPNS yang eror dan diduga telah habis.

Hal serupa juga dirasakan oleh kalangan pendaftar CPNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul.

"Per tadi malam itu kami sudah banyak menerima laporan dari para pendaftar CPNS terkait masalah yang terjadi terhadap penggunaan e-meterai," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSM) Kabupaten Bantul, Isa Budi Hartomo, kepada Tribunjogja.com, Rabu (4/9/2024).

Rata-rata, keluhan yang diterima adalah para pendaftar CPNS 2024 yang sudah melakukan pembayaran e-meterai di sejumlah pihak penyedia, namun tidak bisa dilakukan pembubuhan di berkas mereka.

Banyak yang menduga bahwa e-meterai tersebut telah habis.

Sedangkan, BKPSDM Bantul sendiri belum mengetahui penyebab kendala terhadap penggunaan e-meterai tersebut.

Pasalnya, e-meterai berada di ranah Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri).

Kendati begitu, pihaknya yakin permasalahan tersebut sedang ditangani agar bisa dipergunakan oleh para pendaftar CPNS.

Baca juga: Tujuh Formasi CPNS 2024 di Pemkab Bantul Masih Nihil Pelamar

Apalagi, kendala tersebut tidak hanya dirasakan bagi para pendaftar CPNS di Pemkab Bantul, tetapi juga dirasakan di seluruh wilayah di Indonesia.

"Pasti kendala itu sedang ditangani dan akan rampung secapatnya. Ya kita tunggu saja. Mudah-mudahan bisa masalah yang ada bisa selesai dengan cepat," pinta Isa.

Namun, apabila masalah itu tidak selesai hingga hari terakhir pendaftaran CPNS 2024 yang jatuh pada 6 September 2024, Isa memperkirakan akan ada perpanjangan pendaftaran CPNS seperti sebelumnya.

"Ya paling begitu (akan ada perpanjangan pendaftaran CPNS), kalau sampai hari terakhir pendaftaran CPNS masih banyak yang belum submit pendaftaran karena terjadi kendala dari sisi penyedia e-materai," ujar Isa.

Di lain sisi, sebenarnya jumlah pendaftar CPNS di Kabupaten Bantul telah tembus angka 3.295 orang.

Namun, 845 di antaranya baru melakukan submit. Sedangkan kebutuhan formasi CPNS Bantul hanya ada 114.

"Lalu, dari kebutuhan yang ada, hingga saat ini masih satu formasi CPNS yang kosong. Formasi kosong itu ada di bagian Sekretariat Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP)," tandas Isa.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved