Berita Klaten Hari Ini

Bupati Klaten Hadiri Gebyar Hadiah Tabungan Simba dan Semar BPR Bank Klaten, Ini Pesannya

Pengundian hadiah digelar sebagai puncak acara peringatan HUT Ke-73 PT BPR Bank Klaten Perseroda. 

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Gaya Lufityanti
Tribunjogja.com/Dewi Rukmini
Bupati Klaten, Sri Mulyani, saat menghadiri kegiatan gebyar hadiah tabungan Simba dan Semar yang digelar oleh PT BPR Bank Klaten Perseroda di Pendopo Pemkab Klaten, pada Rabu (7/8/2024). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini


TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Bupati Klaten, Sri Mulyani, menghadiri kegiatan gebyar hadiah tabungan Simba dan Semar yang digelar oleh PT BPR Bank Klaten Perseroda di Pendopo Pemkab Klaten, pada Rabu (7/8/2024). 


Pada kesempatan itu, Bupati Sri Mulyani sempat mengundi nomor undian bagi penerima hadiah utama sebuah mobil Toyota Calya 1,2 E warna putih. Hadiah tersebut diperoleh seorang warga Klaten bernama Yuliyarti. 


Direktur Utama PT BPR Bank Klaten, Tulus Yulianto, mengatakan pengundian hadiah bagi nasabah tabungan Simba dan Semar itu digelar untuk kali ke-15. Kegiatan tersebut digelar sebagai puncak acara peringatan HUT Ke-73 PT BPR Bank Klaten Perseroda. 


"Sebelumnya kami telah mengadakan banyak kegiatan dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Bank Klaten. Di antaranya khitanan dan pengobatan massal bersama RSUD Bagas Waras, pembagian sembako, serta beberapa penyerahan bantuan untuk anak yatim, pondok pesantren, panti jompo, hingga anak terlantar," ucap Tulus kepada Tribunjogja.com, Rabu (7/8/2024). 


Dalam kegiatan itu, Tulus sempat berpesan kepada para nasabah Bank Klaten agar tidak khawatir. Lantaran secara kinerja, Bank Klaten dinyatakan sangat sehat selama 5 tahun terakhir. Dikatakan selama 5 tahun terakhir tingkat kesehatan Bank Klaten berada di angka 94,8-95,4. Adapun berdasarkan tingkat kesehatan yang baru, Bank Klaten berada di peringkat komposit 2. 


"Meski dalam waktu 5 tahun terakhir ada Pandemi Covid-19, Alhamdulillah Bank Klaten bisa bertahan bahkan pertumbuhannya semakin meningkat. Alhamdulillah aset Bank Klaten setiap tahun selalu meningkat, terakhir di 2023 aset kami Rp489 miliar dan Juni 2024 sudah mencapai 567 miliar. Target kami aset terus bertambah," katanya. 


Tulus melanjutkan, untuk kredit juga terus meningkat, kini posisinya mencapai Rp378 miliar. Lalu untuk tabungan dari Rp155 miliar pada 2023, nominalnya terus meningkat menjadi Rp222 miliar pada Juni 2024 dan kini pada Juli 2024 sudah mencapai Rp298 miliar. Sedangkan nilai deposito di BPR Bank Klaten juga naik dari Rp113 miliar pada 5 tahun lalu, kini berkembang menjadi Rp205 miliar. 


"Untuk pendapatan Bank Klaten juga meningkat, dari Rp45,7 miliar pada 2023 menjadi Rp58,3 miliar. Alhamdulillah sampai Juni 2024 target RBB kami tercapai. Yang dulu kami menyumbang PAD Rp2,9 miliar dengan laba Rp5,4 miliar. Sampai 2023 lalu, laba kami sudah Rp11,7 miliar sehingga bisa menyumbang PAD Rp4,7 miliar. Tahun ini kami targetkan bisa menyumbang PAD Rp5 miliar untuk diserahkan pada 2025," ujarnya.


Melalui kinerja yang terus meningkat itu, Tulus menyebut Bank Klaten telah mendapatkan banyak penghargaan. Di antaranya mendapatkan Golden Trophy di Top BUMD Awards karena selama 5 tahun berturut-turut Bupati Klaten, Sri Mulyani, menjadi Top Pembina BUMD dan BPR Bank Klaten menjadi Top BUMD. 


Dengan sederet prestasi itu, Tulus berharap BPR Bank Klaten bisa terus maju, berkembang, dan menjaga kepercayaan nasabah. Selain itu, ia berharap BPR Bank Klaten juga bisa terus memberikan manfaat untuk masyarakat Klaten, khususnya pelaku UMKM. 


Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Klaten sekaligus Komisaris Utama PT BPR Bank Klaten Perseroda, Jajang Prihono, sangat mengapresiasi kinerja jajaran pimpinan PT BPR Bank Klaten atas kerja keras, profesionalitas, dan ketaatan dalam pengelolaan keuangan bank. Sehingga BPR Bank Klaten bisa berjalan sehat, dengan aset di atas Rp500 miliar, dan bisa menyumbangkan PAD. 


"Modal inti yang diberikan Pemkab Klaten adalah Rp51,72 miliar, tetapi BPR Bank Klaten bisa memberikan setoran PAD ke Pemkab Klaten sebesar Rp54,07 miliar. Artinya investasi yang diberikan Pemkab Klaten sudah dikembalikan oleh Bank Klaten jauh melebih investasi yang ditanamkan yakni 221 persen. Lalu total aset sampai Juni 2024 sebesar Rp567,67 miliar atau tumbuh 9,8 persen dari Juni 2023," jelasnya.


Kendati demikian, Jajang mengingatkan jajaran pimpinan PT BPR Bank Klaten untuk mengoptimalkan tata kelola manajemen resiko dan kepatuhan terhadap regulasi. Tujuannya agar melindungi aset dan meminimalisir kejadian tak terduga serta melindungi hak juga kepercayaan stakeholder atau nasabah. 


"Alhamdulillah selama saya duduk sebagai komisaris utama, tidak pernah mendapatkan satu indikasi yang bersifat fraud atau penyimpangan. Semua berjalan baik tetapi kuncinya adalah di kepatuhan. Sekali lagi kuncinya adalah di kepatuhan.
Saat itu bisa terjaga, Insyaallah profesionalisme juga terjaga," paparnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved