Pemkab Kulon Progo Ajak Generasi Muda Ikut Berkontribusi Memajukan Koperasi
Keterlibatan para pelajar menjadi salah satu upaya untuk menarik mereka terlibat dalam pengembangan koperasi.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo melibatkan para pelajar jenjang SMA sederajat dalam acara Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-77 pada Rabu (31/07/2024).
Keterlibatan mereka diwujudkan dalam bentuk Lomba Adu Gagasan.
Ketua Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-77 di Kulon Progo, Kasdiyono, mengatakan keterlibatan para pelajar menjadi salah satu upaya untuk menarik mereka terlibat dalam pengembangan koperasi.
"Ini juga cara efektif pemerintah dalam menangkap peluang pelajar sebagai bonus demografi yang mencapai 69 persen dari penduduk Indonesia," jelasnya di Aula Adikarta, Sekretariat Daerah Kulon Progo.
Kasdiyono mengatakan perlu edukasi dan sosialisasi gencar tentang koperasi ke para pelajar.
Termasuk menciptakan citra koperasi yang kekinian agar bisa menarik generasi muda bergabung.
Lewat Adu Gagasan, pelajar bisa memberikan ide-ide inovatif untuk mengembangkan koperasi menjadi lebih baik.
Sebab, koperasi juga harus mampu beradaptasi dengan perubahan yang terus terjadi.
"Apalagi generasi muda juga identik dengan inovasi dan kreativitas," kata Kasdiyono.
Baca juga: Pergerakan Penumpang YIA Kulon Progo Tumbuh Signifikan Usai Pandemi Covid-19
Menurutnya, gagasan dari para pelajar diharapkan bisa membawa warna baru bagi pengembangan koperasi.
Termasuk memperkuat perannya dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Keterlibatan generasi muda dalam koperasi pun akan menjadi peluang secara ekonomi.
Baik bagi mereka sendiri maupun komunitas masyarakat di sekitarnya.
"Saat ini koperasi perlu beradaptasi dan terus berinovasi dalam menghadapi dinamika perekonomian global," ujar Kasdiyono.
Penjabat (Pj) Bupati Kulon Progo, Srie Nurkyatsiwi, menilai perlu ada pencitraan positif tentang koperasi agar bisa menarik generasi muda bergabung di dalamnya. Sebab saat ini kualitas dari koperasi juga perlu diprioritaskan.
Keterlibatan pelajar sebagai generasi muda dinilai penting agar koperasi bisa terus berlanjut.
Gagasan inovatif dan kreatif mereka pun juga bisa membawa koperasi berkembang sesuai perubahan dan kebutuhan masa kini.
"Sebab zaman terus berkembang dan koperasi juga perlu menyesuaikan," ujar Siwi. (*)
Koperasi Seniman di Jogja Inisiasi Pasar Merdeka, Bergulir di TBEG Akhir Pekan Ini |
![]() |
---|
Pengelola Sungai Mudal Kulon Progo Jeaskan Kabar Wisatawan Kuras Sungai Cari Gelang Emas yang Hilang |
![]() |
---|
Inkubasi Bisnis Kawula Muda DIY Memasuki Level 2, Kesiapan Pelaku Usaha Belia Diuji |
![]() |
---|
Posisi Pimpinan BPBD dan Kesbangpol Kulon Progo Segera Terisi, Tunggu Keputusan Bupati |
![]() |
---|
AFED dan HIPMI DIY Diskusikan Peluang Koperasi Merah Putih, Dukung Sistem Berkelanjutan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.