Pergerakan Penumpang YIA Kulon Progo Tumbuh Signifikan Usai Pandemi Covid-19

Jika dibandingkan dengan Semester I 2019 atau pandemi COVID-19, pertumbuhan pergerakan penumpang melesat hingga 6.574,6 persen.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/Alexander Ermando
Aktivitas di Bandara Internasional Yogyakarta atau Yogyakarta International Airport (YIA) di Kapanewon Temon, Kulon Progo, belum lama ini. Pergerakan penumpang di YIA tumbuh signifikan usai Pandemi COVID-19. 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - PT Angkasa Pura (AP) I mencatat adanya pertumbuhan signifikan pada pergerakan penumpang di Yogyakarta International Airport (YIA), Kapanewon Temon, Kulon Progo di 2024 ini.

Pertumbuhannya jauh melampaui masa pandemi COVID-19.

Stakeholder Relation Manager PT AP I YIA, Ike Yutiane, menyampaikan jika di Semester I 2024 (Januari—Juni) ini, tercatat sebanyak 2.045.299 pergerakan penumpang.

"Ada peningkatan 0,37 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2023 lalu," kata Ike memberikan keterangannya pada Rabu (31/07/2024).

Jika dibandingkan dengan Semester I 2019 atau pandemi COVID-19, pertumbuhan pergerakan penumpang melesat hingga 6.574,6 persen.

Sebab saat itu, tercatat Bandara YIA hanya melayani sebanyak 30.643 penumpang.

Ike mengatakan pada Semester I 2024 ini penumpang didominasi oleh rute domestik sebanyak 1.828.262 orang.

Sedangkan rute internasional mencapai 217.037 orang penumpang.

"Penumpang internasional tumbuh hingga 26,6 persen dibandingkan dengan Semester I 2023," ungkapnya.

Baca juga: Pemkab Kulon Progo Upayakan Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat Lewat Program Kadarkum

Pertumbuhan penumpang sejalan dengan peningkatan pergerakan pesawat yang mencapai 14.113 penerbangan di Semester 1 2024.

Peningkatannya mencapai 3.820,28 persen dibandingkan Semester I 2019 atau saat pandemi COVID-19.

PT AP I juga terus meningkatkan pelayanan pada pengguna jasa udara lewat gerai retail di area Bandara YIA.

Tercatat saat ini tingkat keterisian gerai di Bandara YIA sudah mencapai 74 persen.

"Saat ini sudah ada 103 gerai di YIA, di mana terdapat 9 gerai baru di Semester I 2024," jelas Ike.

General Manager PT AP I YIA, Ruly Artha mengatakan pertumbuhan tersebut membuat YIA masuk dalam 5 besar bandara di bawah PT AP I dengan trafik tertinggi di Semester I 2024. Ia pun melihat pertumbuhan trafik tersebut sebagai tren positif.

Pihaknya optimistis sektor transportasi udara bisa kembali pulih dan tumbuh lebih baik lagi.

Adapun inovasi layanan di bandara menjadi prioritas demi memberikan kenyamanan bagi pengguna jasa udara di YIA.

"Kami tentunya berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para penumpang," kata Ruly.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved