Berita Kulon Progo Hari Ini

Baznas RI Bangun Balai Ternak di Kalibawang Kulon Progo, Berdayakan Ekonomi Warga Setempat

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI meresmikan Balai Ternak yang dibangun di Kalurahan Banjarharjo, Kapanewon Kalibawang, Kulon Progo. Peresmiannya

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Alexander Ermando
Deputi II Baznas RI, Imdadun Rahmat (tengah) saat meninjau salah satu kandang dalam Balai Ternak di Kalurahan Banjarharjo, Kapanewon Kalibawang, Kulon Progo, Selasa (11/06/2024). 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI meresmikan Balai Ternak yang dibangun di Kalurahan Banjarharjo, Kapanewon Kalibawang, Kulon Progo.

Peresmiannya berlangsung pada Selasa (11/06/2024).

Deputi II Baznas RI, Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Imdadun Rahmat menjelaskan Balai Ternak menjadi program unggulan di bidang ekonomi pedesaan.

Baca juga: Balai Ternak dari Baznas RI Dinilai Bisa Menyuplai Kebutuhan Hewan Kurban Iduladha

"Balai Ternak di Kalibawang ini jadi yang ke-51 dari 55 lokasi yang kami targetkan di seluruh Indonesia pada 2024 ini," jelas Imdadun.

Program tersebut mengandalkan Zakat Infak dan Shodaqoh (ZIS) yang dihimpun oleh Baznas RI.

Adapun Balai Ternak di Kalibawang ini menghabiskan anggaran lebih dari Rp 618 juta.

Imdadun mengatakan di Balai Ternak Kalibawang ini terdapat 268 kambing. Selain di Kulon Progo, Balai Ternak juga dibangun di Bantul dan Gunungkidul untuk wilayah DIY.

"Kami juga membangun Lumbung Pangan untuk Kabupaten Sleman," ungkapnya.

Pengelolaan Balai Ternak sepenuhnya diserahkan ke kelompok masyarakat, didampingi oleh pemerintah kalurahan.

Imdadun menilai konsep Balai Ternak akan memberikan manfaat yang berlipat bagi warga yang terlibat.

Sebab mereka tak hanya beternak kambing, tapi juga bisa memanfaatkan kotorannya sebagai pupuk pertanian. Pemanfaatan tersebut juga akan menambah penghasilan warga.

"Kami berharap fasilitas ini bisa meningkatkan taraf ekonomi masyarakat agar lebih sejahtera," kata Imdadun.

Lurah Banjarharjo, Susanto mengatakan pengelolaan Balai Ternak dilakukan dengan membentuk Kelompok Tani Ternak Berkah Harjo.

Terdapat 25 anggota dalam kelompok ini.

Kelompok ini pun diharapkan bisa menjadi contoh bagi kelompok tani lainnya dalam mengelola peternakan.

Terutama untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka.

"Kami dampingi agar peternakan ini tidak hanya menjadi pengisi waktu senggang, tapi juga menjadi penunjang ekonomi warga," jelas Susanto. (alx)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved