UPDATE Terbaru Korban Banjir Bandang di Sumbar, BNPB: 40 Orang Tewas, 9 Hilang
Jumlah korban tewas akibat banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang wilayah Sumatera Barat terus bertambah
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
BNPB
Banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang Kabupaten Agam, Sumatra Barat, Minggu (12/5/2024).
Melansir Kompas.id, bencana tersebut dipicu oleh hujan lebat yang mengguyur sejumlah wilayah tersebut.
Akibatnya, terjadi luapan aliran sungai yang berhulu di Gunung Marapi.
Di Kabupaten Agam, kata Abdul Muhari, banjir bandang terjadi setelah hujan lebat melanda tiga kecamatan, yakni Canduang, Sungai Pua, dan IV Koto.
Berdasarkan hasil pantauan foto udara BPBD Tanah Datar menunjukkan, banjir bandang wilayah ini disebabkan oleh luapan Sungai Malana yang berhulu di Gunung Marapi.
“Peristiwa banjir ini dipicu intensitas curah hujan yang tinggi,” kata Abdul Muhari.
BNPB pun mengimbau warga Kabupaten Tanah Datar di sekitar bantaran sungai yang berhulu di Gunung Marapi, agar selalu waspada dengan risiko bencana susulan. (*)
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
Gunung Marapi di Sumbar Kembali Erupsi |
![]() |
---|
Batuan Besar Material Gunung Marapi Akan Diledakkan |
![]() |
---|
14 Warga Agam dan Tanah Datar Dilaporkan Masih Hilang, Tim SAR Fokuskan Pencarian di 9 Sektor |
![]() |
---|
Data Terkini Korban Banjir Sumatera Barat, 67 Tewas, 20 Dilaporkan Hilang |
![]() |
---|
Update Terbaru Data Korban Tewas Banjir Bandang Sumbar, Terbanyak dari Kabupaten Tanah Datar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.