Pemilu 2024

KPU Kulon Progo Pastikan Rekapitulasi Pemilu 2024 di Tingkat Kapanewon Tetap Berjalan

Penundaan terjadi berkaitan dengan penggunaan aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/Alexander Ermando
Dokumen hasil rekapitulasi suara tingkat TPS yang ditampilkan di Balai Kalurahan Donomulyo, Kapanewon Nanggulan, Kulon Progo, Selasa (20/02/2024). KPU Kulon Progo memastikan proses rekapitulasi suara Pemilu 2024 tidak mengalami penundaan. 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) di sejumlah daerah melakukan penundaan terhadap rekapitulasi suara Pemilu 2024 di tingkat kecamatan.

Penundaan terjadi berkaitan dengan penggunaan aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).

Meski begitu, KPU Kulon Progo memastikan tak ikut melakukan penundaan.

Hal itu diungkapkan oleh Komisioner KPU Kulon Progo Divisi Teknis Penyelenggaraan, Hidayatut Toyyibah.

"Sampai saat ini proses rekapitulasi di tingkat kecamatan atau kapanewon masih berjalan," kata Hidayatut dihubungi pada Selasa (20/02/2024).

Ia pun mengatakan tidak ada kendala dalam mengoperasikan Sirekap di tingkat kapanewon sampai saat ini.

Apalagi prosesnya juga dipantau ketat oleh pengawas dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Menurut Hidayatut, selama Sirekap masih bisa dioperasikan dan hasilnya masih bisa dipertanggungjawabkan, maka Sirekap tetap dimanfaatkan sebagai alat bantu rekapitulasi suara.

"Indikatornya dari pengawas dan saksi yang melihat dan membenarkan proses serta sepakat dengan hasilnya," jelasnya.

Hidayatut pun mengatakan jika sejauh ini pihaknya juga belum menerima surat pemberitahuan atau instruksi penundaan rekapitulasi suara.

Itu sebabnya pihaknya tak serta-merta ikut melakukan penundaan seperti daerah lain.

Proses rekapitulasi suara Pemilu 2024 tingkat kapanewon sudah dimulai sejak 16 Februari 2024 lalu.

Proses ini diperkirakan akan berlangsung selama kurang lebih sepekan.

"Sejauh ini yang proses rekapitulasinya hampir selesai adalah Kapanewon Kokap dan Samigaluh," ungkap Hidayatut.

Ketua KPU Kulon Progo, Budi Priyana mengakui sempat ada kendala dengan Sirekap.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved