KPU Purworejo Imbau Petugas KPPS Jangan Begadang Jelang Coblosan

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purworejo menyebut kesiapan penyelenggaraan pemungutan suara di Kabupaten Purworejo

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Iwan Al Khasni
Foto IST
Komisioner sekaligus Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Purworejo, Abdul Azis, saat mengisi bimtek usai pelantikan anggota KPPS di Desa Tamansari, Kecamatan Butuh, beberapa waktu lalu. 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini

TRIBUNJOGJA.COM, PURWOREJO - Pelaksanaan pemungutan suara pemilihan umum (Pemilu) tinggal hitungan hari.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purworejo menyebut kesiapan penyelenggaraan pemungutan suara di Kabupaten Purworejo sudah hampir mencapai 100 persen.

Komisioner sekaligus Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Purworejo, Abdul Azis, mengatakan, seluruh anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kota Berirama telah dilantik dan menjalani bimbingan teknis (bimtek).

"Mereka akan terus dilatih agar pemungutan hingga rekapitulasi suara pada 14 Februari 2024 berjalan lancar. Anggaran pelaksanan Pemilu di setiap TPS pun sudah diberikan.

"Kami berupaya maksimal dari persiapan penyelenggara hingga penyelenggaraanya nanti agar berjalan lancar," jelas Azis, Jumat (9/2/2024).

Pihaknya mengingatkan seluruh anggota KPPS agar bekerja profesional dan menjaga netralitas sebagai penyelenggara Pemilu.

Dikatakan, sejak awal pihaknya sudah mewanti-wanti bahwa setiap anggota KPPS bukanlah bagian dari tim sukses atau peserta Pemilu.

Selain itu, Ia juga melarang anggota KPPS begadang sebelum pelaksanaan pemungutan suara digelar 14 Februari 2024 nanti.

Azis meminta para Ketua KPPS berbagi peran dengan pasukan Linmas di masing-masing desa.

Terutama, mereka harus berkoordinasi dalam hal keamanan tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah tugas masing-masing.

Himbauan itu disampaikan agar para anggota KPPS bisa menjaga kondisi tubuh mereka tetap prima saat melaksanakan tugas pada 14 Februari 2024.

"Jangan sampai petugas KPPS kerja Ngedur dari sore sampai pagi, lalu sampai sore dan dilanjut pagi lagi. Kondisi fisik harus di jaga. Untuk keamanan logistik di TPS serahkan kepada Personel Linmas di desa masing-masing," pungkasnya. (drm)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved