Pemilu 2024
Tanggapi Sekjen PDI Perjuangan Soal Bansos, Ini Kata Ketua DPD Golkar DIY Gandung Pardiman
Tumpukan minyak goreng dan terigu untuk acara pasar murah atau tebus murah tersebut bukan dari pemerintah, tetapi dari kantong pribadi.
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Menanggapi tudingan dari Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto yang menyatakan ada tumpukan Bantuan Sosial (Bansos) di kantor Golkar DIY, Ketua DPD Golkar DIY Gandung Pardiman dengan keras membantah tudiangan tersebut.
Tumpukan minyak goreng dan terigu untuk acara pasar murah atau tebus murah tersebut bukan dari pemerintah, tetapi dari kantong pribadi.
"Pernyataan Hasto tidak dilengkapi dengan data yang kuat dan akurat. Itu menunjukkan wataknya yang bermulut tipis berotak bebal dan waton jeplak. Jika betul tumpukan bansos yang ada di kantor Golkar DIY dari Pemerintah, saya siap disembelih di alun-alun, Tetapi kalau tidak betul apakah saudara hasto siap disembelih," tegas Gandung Pardiman saat ditemui di kantor DPD Golkar DIY, jalan Jenderal Sudirman Yogyakarta, Senin (05/02/2024).
Gandung Pardiman dengan tegas menyatakan pihaknya memiliki program membantu masyarakat kecil secara nyata tidak hanya dengan kata-kata.
Program yang telah berjalan saat ini adalah program "Tebus Murah " yakni program sembako murah.
Paket sembako berisi satu liter minyak goreng dengan terigu atau satu liter minyak goreng dang gula pasir hanya ditebus 5 ribu rupiah.
"Ini murni program kami yang kami biaya sendiri tidak menggunakan dana dari pemerintah. Program sembako tebus murah ini untuk membantu masyarakat dan tahap pertama kami sebarkan di 5 kabupaten kota se DIY sebanyak 100 ribu paket sembako tebus murah dan mendapatkan sambutan antusias dari warga masyarakat," terang Gandung.
Lebih lanjut Gandung Pardiman menegaskan Golkar DIY sudah terbiasa membantu masyarakat dengan berbagai macam kegiatan sosial dengan dana sendiri bukan dana dari pemerintah.
Dia menjelaskan, Golkar tidak pernah mempraktikkan politik "Genthong Babi " yang menggunakan program pemerintah untuk kepentingan partai untuk kepentingan kampanye.
"Kami kader Golkar tidak pernah melakukan politik genthong babi. Jangan - jangan ini seperti maling teriak maling," pungkas Gandung Pardiman. (*)
KPU DIY Tetapkan 55 Calon Terpilih Anggota DPRD DIY 2024, 29 di Antaranya Petahana |
![]() |
---|
KPU Kulon Progo Tetapkan Perolehan Kursi dan Anggota Terpilih DPRD Kabupaten, PDIP Mendominasi |
![]() |
---|
DAFTAR Nama 55 Caleg Terpilih di DPRD DI Yogyakarta dari Pemilu 2024, PDI Perjuangan Raih 19 Kursi |
![]() |
---|
Penetapan Anggota DPRD DIY Tertunda Menunggu Hasil Sidang PHPU di MK |
![]() |
---|
Gugatan Caleg di MK Gugur, KPU Kota Yogya Segera Tetapkan Anggota DPRD Terpilih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.