Form C Pemberitahuan Mulai Didistribusikan, Sampai ke Tangan Warga Tiga Hari Sebelum Pencoblosan

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024) tinggal menghitung hari.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kabupaten Sleman terus menyelesaikan pelbagai persiapan.

Selain packing maupun checker logistik, KPU juga hari ini mulai mendistribusikan secara berjenjang formulir C pemberitahuan.

Targetnya, tiga hari sebelum pencoblosan, formulir pemberitahuan ini sudah tersampaikan kepada pemilih. 

"H-3 (pemungutan suara) formulir C pemberitahuan- KPU semuanya (diharapkan) sudah tersampaikan kepada pemilih," kata Ketua KPU Sleman, Ahmad Baehaqi, Senin (5/1/2024). 

Formulir C ini diberikan kepada masyarakat atau calon pemilih sebagai pemberitahuan agar pada tanggal 14 Februari datang ke tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah ditentukan. 

Baehaqi mengatakan, formulir C pemberitahuan-KPU ini disalurkan berjenjang mulai hari ini.

Dimulai dari KPU mendistribusikan kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Setelah itu, dilanjutkan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kalurahan.

Kemudian diberikan kepada Kelompok Panitia Penyelenggaraan Pemungutan Suara (KPPS) untuk selanjutnya diberikan kepada pemilih. 

Jumlah pemilih yang terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Kabupaten Sleman berjumlah 849.062 pemilih.

Sedangkan daftar pemilih tambahan (DPTb) pindah memilih di Sleman tahap pertama yang prosesnya ditutup tanggal 15 Januari 2024 berjumlah 19.763.

Para pemilih ini, baik DPT maupun DPTb ini akan mencoblos atau menggunakan hak suaranya di 3.457 TPS di Sleman. 

"Jumlah tersebut termasuk 45 TPS lokasi khusus," katanya. 

Sejauh ini, sembilan hari menuju pemungutan suara, KPU Sleman juga terus mematangkan untuk mendistribusikan logistik Pemilu.

Kontur medan naik dan berkelok wilayah Prambanan dan Cangkringan hingga kemungkinan terjadinya bencana erupsi Merapi menjadi tantangan yang diantisipasi.

Menurut Baehaqi, proses packing logistik di gudang KPU sudah hampir selesai dan saat ini dilanjutkan proses checker atau pemeriksaan isi logistik apa saja di dalam kotak suara.

Setelah selesai, logistik pemilu akan mulai didistribusikan ke semua Kapanewon di tanggal 11 Februari atau H-3 hari pemungutan suara. 

"Potensi hujan saat distribusi logistik ini sudah kami antisipasi. Nantinya untuk transportasi pengangkut logistik menggunakan truk bok tertutup, sama seperti distribusi logistik pemilu sebelumnya," kata dia.(*)