Pemilu 2024

2.611 Mahasiswa Gunakan Hak Pilihnya di TPS Khusus UGM pada Pemilu 2024

Sekadar informasi, ada 2.611 mahasiswa calon pemilih yang akan menggunakan hak pilihnya di TPS Khusus UGM.

Penulis: Hanif Suryo | Editor: Muhammad Fatoni
dok.istimewa
Ilustrasi Pemilu 2024 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Bentuk fasilitas UGM tak hanya melalui keikutsertaan dalam penyelenggaraan Pemilu, namun juga pendidikan politik yang diwujudkan lewat pembukaan pendaftaran pengawas independen pemilu di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Lokasi Khusus UGM.

Sekadar informasi, ada 2.611 mahasiswa calon pemilih yang akan menggunakan hak pilihnya di TPS Khusus UGM.

Bukan hanya digunakan mahasiswa UGM, namun juga untuk mahasiswa universitas lain yang menggunakan hak pilihnya.

Adapun 9 TPS khusus ini tersebar di 5 lokasi yaitu 2 TPS di Asrama Ratnaningsih Kinanti 1, 2 TPS di Asrama Ratnaningsih Kinanti 2 dan 3, 2 TPS di Asrama Ratnaningsih Sendowo, 2 TPS di Asrama Darmaputra Santren, serta 1 TPS Asrama Darma putra Karang Gayam.

"Pendaftaran pengawas pemilu di TPS khusus UGM ini merupakan bentuk pembelajaran dan partisipasi politik bagi mahasiswa untuk menjadi bagian dari subyek pemilu, turut memastikan pemilu berjalan dengan demokratis dan akuntabel," kata Wakil Rektor UGM, Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian Masyarakat dan Alumni, Arie Sujito, Jumat (12/1/2024).

"UGM membentuk 9 TPS khusus dengan pendekatan inklusif karena yang memanfaatkan tidak hanya mahasiswa UGM, tetapi juga mahasiswa dari kampus lain di Yogyakarta," imbuhnya.

Sementara itu, Sekretaris Direktur Kemahasiswaan UGM, Hempri Suyatna, mengatakan pendaftaran pengawas independen pemilu dibuka sejak 10 hingga 24 Januari.

Persyaratan sebagai pengawas pemilu mahasiswa yakni tidak tercatat sebagai pengurus/anggota organisasi sayap parpol maupun ekstra kampus, tidak terdaftar sebagai KPPS/pengawas TPS.

"Berintegritas, jujur, dan adil, sehat jasmani rohani dan bebas narkoba serta menyusun esai dengan tema mewujudkan pemilu yang jujur dan adil," jelasnya.

"Nantinya di setiap TPS akan ada 4 pengawas," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved