Penggerebekan Narkoba di Banguntapan
Cegah Peredaran Narkoba, Wakil Bupati Bantul Ajak Masyarakat Gandeng Polri dan Pemerintah
Masyarakat dapat terus memberikan informasi pada polisi maupun pemerintah untuk bersama-sama melindungi wilayahnya dan mencegah terjadinya hal serupa.
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Wakil Bupati Bantul , Joko Purnomo, menanggapi persoalan penangkapan tersangka produksi narkoba di Kabupaten Bantul yang berlangsung pada Kamis (2/11/2023) malam.
Joko berharap, melalui kejadian tersebut masyarakat dapat terus memberikan informasi kepada jajaran Polri maupun Pemerintah Kabupaten Bantul untuk bersama-sama melindungi wilayahnya dan mencegah hal yang serupa pada kemudian hari.
"Berkaitan tentang itu (penangkapan tersangka produksi narkoba), tentunya kami berharap kepada masyarakat, bapak-bapak RT, dukuh, terutama kepada jaga warga yang ada di wilayah Kabupaten Bantul bisa membantu informasikan kepada aparat kepolisian seandainya di lingkungan kita ada sesuatu yang mencurigakan," katanya kepada Tribunjogja.com , Jumat (3/11/2023).
Dengan begitu, Joko mengharapkan sinergitas antara aparatur polisi hingga aparatur sipil negara pemerintah di Padukuhan maupun Kabupaten Bantul dapat terus berjalan dengan baik.
Menurutnya, apabila sinergitas tersebut terjaga, maka dapat memberikan dampak terhadap kenyamanan dan keamanan masyarakat di Bumi Projotamansari.
Baca juga: Polisi Bongkar Peran 8 Tersangka Kasus Narkoba Keripik Pisang dan Happy Water di Banguntapan Bantul
"Kami sangat yakin bahwa dengan sinergi yang baik ketika masyarakat juga bisa memberikan informasi kepada aparat kepolisian, maka bisa membantu aparat kita untuk mewujudkan Kabupaten Bantul yang nyaman dan lebih baik," urai Joko.
"Tapi, saat ini aparat kita, Polres Bantul dan jajarannya sampai Bhabinkamtibmas itu sudah bekerja dengan sangat baik di wilayah Kabupaten Bantul ," imbuhnya.
Disampaikannya, Joko yang mewakili segenap jajaran Pemerintah Kabupaten Bantul mengucapkan terima kasih atas kerja cepat aparat kepolisian baik itu dari Mabes Polri, Polda DIY dan Polres Bantul maupun jajarannya.
"Karena, mereka cepat dalam melakukan tindakan menangkap dan sekaligus menggrebek tersangka (produksi dan pengedar) yang ada di wilayah Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul ," tuturnya.
"Tentunya itu adalah salah satu kinerja dari kepolisian kita yang sangat luar biasa. Berpihak kepada masyarakat dan berpihak kepada negara," tandas Joko selaku orang nomor dua di Bumi Projotamansari. ( Tribunjogja.com )
Apa Itu Happy Water Narkoba yang Diproduksi di Bantul? Dijual Harga Fantastis, Begini Efeknya |
![]() |
---|
KASUS Keripik Pisang Narkotika di Bantul, Polisi Ungkap Kandungan Happy Water |
![]() |
---|
Fakta Narkoba Keripik Pisang dan Happy Water, Diproduksi di Bantul, Dihargai hingga Rp6 Juta |
![]() |
---|
CERITA Pemilik Kontrakan yang Rumahnya Dijadikan Tempat Produksi Narkoba, R Hanya Keluar Saat makan |
![]() |
---|
Pasca Penangkapan Pelaku Kasus Narkoba di Bantul, Panewu Banguntapan Akan Pantau Kegiatan Warganya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.