5 Mitos Tentang Fenomena Super Blue Moon

TRIBUNJOGJA.COM - Bulan merupakan satelit alami bumi dan pada saat tertentu akan tampak bulat sempurna atau disebut purnama.

Bukan hanya menghiasi malam, bulan juga memiliki pengaruh terhadap pasang surut yang terjadi di bumi.

Secara alami juga, bulan menjadi sebab terjadinya gerhana matahari. Bukan hanya gerhana matahari, terdapat gerhana bulan yang terjadi sebagian atau seluruh penampakan bulan yang tertutup oleh bumi.

Super Blue Moon adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan situasi ketika terjadi gerhana bulan total (blood moon) pada saat bulan berada dalam posisi supermoon dan ada dua bulan penuh dalam satu bulan kalender (blue moon).

Baca juga: Mengenal Apa Itu Fenomena Blue Moon

Ini adalah fenomena yang langka dan menarik untuk diamati.

Adanya fenomena alam yang langka seringkali  dikaitkan  dengan  hal-hal  yang menyimpan banyak misteri seperti suatu kepercayaan tertentu dan juga mitos. 

Mitos adalah sebuah kepercayaan yang tidak dapat didukung dengan pembuktian ilmiah.

Sejak zaman kuno, bulan purnama kerap dikaitkan dengan perilaku aneh dan gila, termasuk berjalan saat  tidur,  bunuh  diri,  aktivitas  ilegal,  dan  berubah  jadi  manusia  serigala. 

Bagaimanapun  juga, kata “lunacy” (kegilaan) dan “lunatic” (gila) berasal dari dewa bulan Romawi, Luna, yang konon kerap  mengendarai  keretanya  melintasi  langit  di  malam  gelap  gulita.

Terlepas  kelangkaan  dan  kespektakulerannya,  sejumlah  orang  mempercayai  bahwa fenomena  Blue  Blood  Supermoon    bermakna  spiritual  dan  ramalan  yang  terselubung. 

Baca juga: 70 FAKTA UNIK Tentang Blue Moon, Terjadi Pada Akhir Agustus 2023 Ini

Namun alangkah baiknya jika  tetap  harus  memaknainya  fenomena  Super  Blue  Blood  Moon  itu  sebagai  fenomena kejadian  alam  biasa  dimana  tetap  kita  harus  memuji  keagungan  dan  kebesaran  Tuhan YME, karena berdasarkan fakta ilmiah pun tidak ada hal yang istimewa selain kejadian alam di dunia ini.

Berikut merupakan 5 mitos dan arti pertanda tentang super blue moon:

1. Bulan  sedang  Terluka, Beda  layang  dipercaya  oleh  suku  Hupa  di  bagian  utara California

2. Bulan  Dimakan  Naga, Mitos  bulan  dimakan  juga  bukan  hanya dipercayai  oleh  suku  Jawa

3. Konon katanya ada  racun  yang  tersebar  ketika  gerhana  bulan, masyarakat  Jepang   juga  mempercayai  tentang mitos gerhana bulan total tersebut.