Berita Purworejo

Pemkab Purworejo Alami Defisit Anggaran Rp4 Miliar pada Semester Pertama 2023, Ini Penjelasannya

Defisit anggaran Rp4 miliar itu terjadi karena ada penyesuaian sejumlah belanja daerah.

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Bupati Purworejo RH Agus Bastian dan Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti, saat menghadiri Rapat Paripurna membahas Raperda Perubahan APBD Kabupaten Purworejo Tahun Anggaran 2023 yang dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Purworejo, Dion Agasi Setiabudi, pada Rabu (16/8/2023). 

Terpisah, Muhammad Abdullah, perwakilan fraksi Partai Nasdem, mengungkapkan pandangannya terhadap Raperda Perubahan APBD Kabupaten Purworejo 2023.

Menurutnya, pada APBD kali ini, terdapat beberapa target pendapatan asli daerah (PAD) yang tidak tercapai.

Kemudian, besaran sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) juga dianggap tidak sesuai estimasi yang telah dirancang saat pembahasan APBD 2023 pada 2022 lalu. 

"Sehingga APBD kita kondisi riilnya mengalami penurunan. Maka memang harus ada efisiensi belanja di beberapa pos yang kita anggap tidak prioritas. Dan diharapankan OPD-OPD untuk dapat menghemat seluruh anggaran yang ada di OPDnya. Hal yang tidak penting, tidak perlu dilakukan sehingga pendapatan yang berkurang pada 2023 bisa teratasi. Mengingat memang kemampuan keuangan kita (Pemkab Purworejo) di 2023 cukup tidak ideal," katanya. 

Sementara itu, Bupati Purworejo , Agus Bastian, berharap Raperda tentang Perubahan APBD Kabupaten Purworejo 2023 dapat berjalan dengan efektif dan efisien sesuai jadwal yang telah disepakati. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved