Penutupan TPA Piyungan
Pemda DIY: Lahan Tempat Pembuangan Sampah Sementara di Cangkringan Dilapisi Geomembran
Pemda DIY tengah menyiapkan lahan darurat di Kapanewon Cangkringan, Sleman untuk menampung sampah dari Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemda DIY tengah menyiapkan lahan darurat di Kapanewon Cangkringan, Sleman untuk menampung sampah dari Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta selama TPA Regional Piyungan ditutup sekitar satu bulan lebih.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) DIY, Kuncoro Cahyo Aji mengungkapkan, pihaknya akan melapisi lahan seluas 2 hektare tersebut dengan material geomembran sehingga limbah air lindi dari tumpukan sampah tidak meluber dan mencemari lingkungan sekitar.
Seperti diketahui, geomembran adalah material pelapis yang mempunyai permeabilitas sangat rendah sehingga dapat mengontrol cairan dalam sebuah proyek.
Baca juga: Sebanyak 4.849 Pelanggaran Terjaring Operasi Patuh Progo di Gunungkidul
"Nanti kan memakai geomembran jadi tidak mengalir ke mana-mana. Itu juga tidak (dipakai sebagai tempat pembuangan) selamanya loh. Istilahnya nyilih nggon (pinjam tempat) selama Piyungan belum selesai (penutupan)," kata Kuncoro, Selasa (25/7/2023).
Kuncoro belum menyebut lokasi tempat pembuangan sampah sementara tersebut.
Namun menurut informasi yang dihimpun Tribun Jogja, lokasi pembuangan berada di Padukuhan Karanggeneng, Kalurahan Umbulharjo, Kabupaten Sleman.
Dia melanjutkan, DLHK DIY akan melakukan upaya pemulihan setelah lahan tersebut digunakan sebagai tempat pembuangan sampah.
Mengingat lokasi tersebut merupakan lahan pertanian kering produktif.
Selain itu, pihaknya juga mengupayakan agar lahan darurat tidak digunakan terlalu lama.
Jika zona pembuangan di TPA Piyungan sudah kembali beroperasi, sampah di lahan darurat akan segera diangkut ke TPA Piyungan.
Adapun lahan darurat tersebut ditargetkan dapat mulai menampung sampah pada Kamis atau Jumat tanggal 27-28 Juli mendatang.
"Digunakannya tidak sampai 45 hari, kalau bisa ya 30 atau 25 hari. Jadi ini semuanya juga sedang mempercepat mempersiapkan zona transisi dua di Piyungan," katanya.
"Yang jelas karena pinjam tempat, sampahnya diambil lagi. Tapi kalau masih ada tersisa kita suburkan lagi," sambungnya. (tro)
Sekda DIY Minta Kabupaten/Kota Kurangi Produksi Sampah untuk Perpanjang Usia TPA Piyungan |
![]() |
---|
Belasan Ton Sampah Setiap Hari Menumpuk di Jalanan Kota Yogyakarta Selama Pembatasan TPA Piyungan |
![]() |
---|
Pemda DIY Lakukan Evaluasi Penanganan Sampah Jelang Kembali Dibuka TPA Piyungan |
![]() |
---|
Sri Sultan HB X Persilakan Kabupaten/Kota Sanksi Warga yang Bakar dan Buang Sampah Sembarangan |
![]() |
---|
FMSS Datangi DPRD DIY Pertanyakan Arah Kebijakan Pengelolaan Sampah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.