Kisah Inspiratif
Dari Bukittinggi ke Yogyakarta, Indah Kini Kuliah Gratis di UGM Lewat Jalur SNBP
Indah tidak mau lepas dari pilihan itu dan menjadikan prioritas pilihan karena kelak dirinya bercita-cita menjadi profesional di pertambangan.
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Gaya Lufityanti
Indah adalah pemilik pribadi kuat dalam keinginan.
Meskipun orang tuanya, Yapisham Nasution dan Purnama berharap dirinya melanjutkan kuliah tidak jauh dari rumahnya di Kota Bukittinggi, tapi dirinya tetap punya keinginan berbeda.
Berkali-kali pula ia harus meyakinkan kedua orang tuanya.
“Saya tahu banyak yang jadi pertimbangan bapak ibu, soal biaya utamanya. Maka pengennya Indah tetap kuliah di sini saja, di Padang,” katanya.
Tekad tetap tekad, mimpi tetap mimpi, Indah tetap mencoba Teknik Kimia UGM saat mendaftar.
Ia mengaku tidak mau lepas dari pilihan itu dan menjadikan prioritas pilihan karena kelak dirinya bercita-cita menjadi profesional di pertambangan.
“Harus Teknik Kimia. Indah mengutamakan jurusan itu dan UGM kebetulan adalah kampus yang terbaik. Jadi, Indah memilih untuk Teknik Kimianya karena peluang kerja yang bagus dan luas,” katanya.
Rasa syukur Indah pun bertambah karenanya dirinya lolos kuliah di UGM dengan pembiayaan program KIP-K subsidi 100 persen alias gratis kuliah.
Dia sangat berharap dengan program ini bisa membantu meringankan rasa khawatir orang tuanya saat kuliah di UGM nantinya.
Keinginan kuat Indah kuliah di UGM memang sedikit banyak dipengaruhi para alumni dari SMA Negeri I Bukittinggi yang berfokus melanjutkan studi ke perguruan tinggi di pulau Jawa seperti UI, ITB, Unpad dan UGM .
Kebetulan, salah satu alumni SMA Negeri 1 Bukittinggi tahun 2022 lalu diterima di Teknik Kimia UGM .
Pintar Sejak Kecil
Lahir di Bukittinggi di tahun 2005, kepintaran Indah Aprilia Nasution sudah terlihat sejak kecil.
Menempuh pendidikan dasar di Sekolah dasar Negeri 09 Manggis Ganting, ia lulus dengan predikat 4 besar lulusan terbaik se-Sumatera Barat.
Indah pun melanjutkan belajar di SMP Negeri 8 dan SMA Negeri 1 Bukittinggi.
| Dari Bantul ke Pasar Global: Nurmalita Tawarkan Produk Handmade Berbahan Kain Perca |
|
|---|
| Bendung Lepen: Dari Saluran Air Kotor Jadi Wisata Ikan di Yogyakarta |
|
|---|
| Melirik Peluang Bisnis Level Kaki Lima Lingkungan Kampus di Jogja |
|
|---|
| Kisah Avis Haris dan Kedai Kopi Punk Ala Rich Yogya yang Sarat Filosofi |
|
|---|
| Kisah Eras Yudhanto, Pemuda Jogja Lestarikan Budaya Lewat Bregada Prajurit PJ2 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/Dari-Bukittinggi-ke-Yogyakarta-Indah-Kini-Kuliah-Gratis-di-UGM-Lewat-Jalur-SNBP.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.