Cerita Fayza dan Sanchia, 2 Siswi SMA Masa Depan Jogja Diterima di Beberapa Universitas Kelas Dunia
Keduanya diterima di University of British Columbia-Canada, Monash University , University of Toronto, Wageningen University-Belanda dan beberapa lagi
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Muhammad Fatoni
Dari empat aspek, aspek menulislah yang harus digenjot. Untuk itu ia berlatih menulis setiap hari, termasuk melalui weekly jounal.
"Weekly jounal itu jadi salah satu bentuk latihanku. Kalau speaking cukup 2-3 kali dalam seminggu, tetapi karena writing masih kurang, aku harus belajar tiap hari," ungkapnya.
Agar dia bisa mempersiapkan IELTS tanpa mengganggu studinya, ia selalu merencakan aktivitas hariannya.
Ia pun memanfaatkan waktu luangnya untuk mengoptimalkan latihan IELTS.
"Menurutku membuat esai menjadi sesuatu yang menarik, karena aku suka menulis. Melalui esai (motivation letter) itu aku bisa jadi semakin mengenal diri sendiri, tahu kekurangan dan kelebihanku. Jadi selama latihan itu aku kasih ke orang yang paling kenal dan yang nggak kenal. Sehingga aku dapat masukan dari sudut pandang yang berbeda,"imbuhnya. (*)
Cerita Supatmi Warga Klaten Menunggu 34 Tahun Diangkat Jadi Pegawai Negeri |
![]() |
---|
Cerita Pedagang Bendera Asal Garut Buka Lapak di Kabupaten Klaten |
![]() |
---|
Cerita Siswi Sekolah Rakyat di Bantul, Sempat Susah Tidur dan Kangen Rumah |
![]() |
---|
Cerita Warga Bantul Membuat Mesin Pilah Sampah yang Eksis di Berbagai Pulau |
![]() |
---|
Ketika Para Mantan Pecandu Narkoba Hijrah, Pilih Jadi Penghafal Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.