Ganti Rugi Tol Yogyakarta-Solo di Wilayah Klaten Cair, Miliaran Uang Digelontorkan

ada lima belas bidang tanah warga dan tanah kas desa (TKD) yang tersebar di lima desa dari empat kecamatan menerima UGR tol hingga Rp 25 miliar.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Iwan Al Khasni
Jatengprov.go.id
Tol Solo-Yogyakarta merupakan superprioritas karena segitiga emasnya Yogyakarta dan Jawa Tengah, yakni Joglosemar (Jogja, Solo, Semarang). 

"Hari ini pembayaran untuk 15 bidang tanah dari lima desa, nominalnya Rp 25 miliar," ujarnya ditemui TribunJogja.com di sela-sela kegaiatan itu.

Menurutnya, pembayaran UGR tanah warga lima desa itu lebih lambat dari warga lainnya karena adanya perbaikan data dari masing-masing pemilik bidang, sehingga baru bisa dibayarkan pada akhir Mei 2023 ini.

"Ini dulu ada perbaikan data jadi baru bisa dibayarkan. Selain itu juga menunggu persetujuan dari LMAN," jelasnya.

Kemudian kata Sulis, dari lima belas bidang tanah yang dibayarkan tersebut, paling tinggi terhadap satu bidang tanah kas desa (TKD) di Desa Ngawen dengan nominal Rp 4,1 miliar dan paling rendah UGR warga Desa Duwet senilai Rp 40 juta. (Tribunjogja.com/ALMURFI SYOFYAN)


IKUTI BERITA TRIBUNJOGJA.COM DI GOOGLE NEWS 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved